Connect With Us

Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Siap Songsong Era 4.0

Advertorial | Kamis, 2 Mei 2019 | 20:44

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Hadisa Mansyur. (TangerangNews/2019 / Maya Sahurina)

 

TANGERANGNEWS.com-Revolusi industri 4.0 menjadi tantangan bagi dunia pendidikan di Kabupaten Tangerang. Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Tangerang pun telah melakukan serangkaian terobosan untuk menyongsong era digital tersebut.

Dikatakan Kepala Dindik Kabupaten Tangerang Hadisa Mansyur, salah satu program yang tengah digencarkan seiring dengan era 4.0 adalah Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM). Program ini diyakini dapat merevitalisasi fungsi sekolah yang semata-mata bukan sekedar tempat menimba ilmu pengetahuan, melainkan juga ruang belajar dan bermain yang menyenangkan warga sekolah.

Kegiatan peringatan Hari Pendidikan Nasional di Lapangan Maulana Yudha Negara, Puspemkab Tangerang di Tigaraksa, Kamis (2/5/2019).

"GSM ini sangat luar biasa, karena sekolah sejatinya menjadi rumah kedua yang menghadirkan suasana nyaman peserta didik, sehingga mereka merasa betah berada di lingkungan sekolah," ungkap Kadis Hadisa disela-sela peringatan Hari Pendidikan Nasional yang dipusatkan di Lapangan Maulana Yudha Negara, Puspemkab Tangerang di Tigaraksa, Kamis (2/5/2019).

Lanjut Hadisa, upaya tersebut sejalan dengan amanat Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar yang berpesan agar kualitas dan kuantitas pendidikan di Kabupaten Tangerang semakin ditingkatkan.

"Pada saat upacara tadi, Pak Bupati berpesan agar terus terjadi peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan di Kabupaten Tangerang. Amanat beliau tentu sangat kami perhatikan karena sejalan dengan visi Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang," bebernya.

Terkait dengan tantangan pendidikan di era 4.0, Hadisa menyampaikan bahwa dunia pendidikan dihadapkan dengan tantangan pesatnya perkembangan teknologi informasi yang jika dimanfaatkan secara positif, dapat menumbuhkan iklim belajar yang semakin baik. 

"Pemanfaatan teknologi informasi bagi dunia pendidikan telah menjadi sebuah keniscayaan, contohnya sekarang ujian nasional sudah berbasis komputer. Sehingga tantangan kami adalah menyediakan fasilitas yang dibutuhkan sekolah," ucapnya.

Selain itu, pada konteks Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), pemanfaatan teknologi disebutnya dapat membantu proses belajar lebih semakin efektif, karena dapat memacu kreativitas peserta didik untuk menggali pengetahuan lebih luas.

"Kalau dulu sumber referensi semata-mata hanya buku, sekarang tidak lagi. Sumber-sumber pengetahuan di internet bisa dijadikan bahan untuk memperluas pengetahuan. Ladang pengetahuan ini bisa kita manfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan wawasan serta pengetahuan siswa," paparnya.

Dalam peringatan Hardiknas 2019 ini, kata Hadisa, berbagai kegiatan yang dikemas diarahkan pada peningkatan kualitas pembelajaran. Diantaranya berbagai lomba untuk menguji pengetahuan siswa, gerak jalan hingga pameran.

"Kami yakin, kualitas pendidikan yang baik serta merta akan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Ini komitmen kita bersama," tukasnya.

Senada, Ketua Pelaksana Hardikanas Dindik Kabupaten Tangerang 2019 Wawan Setiawan mengatakan di era 4.0 ini pendidikan harus semakin berkembang untuk menjawab kebutuhan yang semakin kompleks. 

Pendidikan dikatakannya selain membekali siswa dengan pengetahuan, juga keterampilan sebagai bekal setelah lulus sekolah.

"Para pendidik harus memberikan dan memanfaatkan sesuatu yang baru untuk menjadikan anak anak memiliki keahlian," ucapnya.

Ia juga berharap, di era 4.0 dunia pendidikan berevolusi untuk menjawab tantangan sekaligus peluang yang semakin terbentang luas. 

"Harapan kami dunia pendidikan menjadi lebih baik di era revolusi industri 4.0 ini. Di era ini, dunia pendidikan harus berubah, sekolah menjadi ruang proses pembelajaran. Pembelajaran juga ditingkatkan ke era digital, sehingga lebih aktif, kreatif dan menyenangkan. Kemudian kompetensi kelulusan bisa meningkat," tukasnya.(ADV)

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

SPORT
Tundukkan PSM Makassar 2-1, Persita Raih Kemenangan Perdana di Liga 1 2025/2026 

Tundukkan PSM Makassar 2-1, Persita Raih Kemenangan Perdana di Liga 1 2025/2026 

Jumat, 12 September 2025 | 13:52

Persita Tangerang akhirnya mencatatkan kemenangan perdana dalam laga pekan ke-5 BRI Super League 2025/26 setelah menekuk PSM Makassar dengan skor tipis 2-1 di Banten International Stadium, Kamis, 11 September 2025, malam.

MANCANEGARA
142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

Senin, 15 September 2025 | 12:47

Sebanyak 142 negara mendukung resolusi yang dikenal sebagai Deklarasi New York, yang digelar oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi terkait konflik Israel-Palestina dalam sidang di Markas Besar PBB,

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill