Connect With Us

Ibunda Angga Diduga Dimutilasi, Kapolres Bantah

Denny Bagus Irawan | Senin, 21 November 2011 | 18:25

Foto Angga Saputra dan Ibunya Sri Mulyati semasa hidup. (tangerangnews / dira)

 

 

 

TANGERANG-Ditemukannya jenazah ibunda Angga Saputra,5, yakni Sri Mulyati,30, dengan kondisi tubuh tercerai berai membuat adanya dugaan Sri Mulyati dimutilasi sebelum akhirnya di buang ke Tol Tangerang-Jakarta pada Kamis (17/11) lalu. Baca Juga : Kasus Mutilasi di Tangerang
 

 

Pasalnya, istri dari Sunardi itu ketika ditemukan jenazahnya dan kini tersimpan di RSUD Kabupaten Tangerang diketahui tangannya putus, sedangkan kepala hancur serta kaki seperti akan putus.  

 

 

 

Ketika itu dikonfirmasi kepada Kapolres Metro Kabupaten Tangerang, Kombes Pol Bambang Priyo Andogo membantahnya.

 

 

 

“Ya memang begitu keadaannya, tapi itu karena kecelakaan. Ketemunya saja mayat itu sekitar pukul 05.00 WIB. Jadi bukan di mutilasi. Ini jangan dibuat seram, coba dibayangkan kalau tol itu kecepatan kendaraanya berapa? Kalau sudah ditabrak berulang-ulang gimana hasilnya?” terang Kapolres, saat dihubungi Senin (21/11).  

 


Ditanya dugaan pelaku pembunuhan terhadap Angga Saputra, Kapolres mengatakan, memang berdasarkan keterangan para saksi dugaan kuat mengarah kepada almarhumah Sri Mulyati yang tidak lain orangtua korban.

 


“Dari keterangan suaminya (Sunardi) yang terakhir dia lihat bersama Angga ya ibunya itu. Saksi lain juga mengatakan yang sama,” terangnya.

 


Bahkan, kata Kapolres, yang terakhir di rumah itu adalah Angga dan ibunya, tidak ada orang lain. Meskipun, memang diakui saat ditemukan ada pintu belakang yang terbuka serta pintu depan yang tak terkunci.

 

 

 

 Meski dugaan pembunuhan tersebut kuat kepada Sri Mulyati, Kapolres mengaku, pihaknya akan tetap memastikan kasus ini hingga tuntas. Dirinya percaya bisa mengungkap motif pembunuhan dan siapa pelaku yang membunuh Angga dengan sadis itu.

 


Kapolres mengaku, petugas Reskrim yang dimilikinya berpengalaman dan  berkualitas serta profesional dalam mengungkap kasus seperti ini.

 


“Yang pertama kita akan lakukan tes DNA. Ini kita lakukan untuk meyakini jenazah itu adalah Sri Mulyati meski sudah dikenal ciri-cirinya. Setelah it uterus kita lakukan penyelidikan lebih dalam, karena ada saksi juga yang melihat langsung Sri Mulyati keluar seperti orang sudah stress,” katanya.

 

 

 

Seperti diketahui sebelumnya, jenazah Sri Mulyati ditemukan petugas PJR Bitung di Km 24.700 tol Tangerang-Merak sekitar pukul 05.00 WIB atau berselang dua jam dari ditemukannya jenazah Angga Saputra sekitar pukul 07.00 WIB.

 

TANGSEL
Fraksi PSI Desak Pemkot Tangsel Cari Solusi Konkret Atasi Krisis Sampah

Fraksi PSI Desak Pemkot Tangsel Cari Solusi Konkret Atasi Krisis Sampah

Rabu, 17 September 2025 | 15:41

Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Alex Prabu, mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel untuk segera mencari solusi strategis terkait persoalan penumpukan sampah yang kian mengkhawatirkan.

BANTEN
Stok Shell Super di Tangerang Menyusut, Tinggal 10 SPBU yang Masih Melayani

Stok Shell Super di Tangerang Menyusut, Tinggal 10 SPBU yang Masih Melayani

Rabu, 17 September 2025 | 14:41

Ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) Shell Super dan Shell V-Power terus menurun hingga pekan ketiga September 2025.

PROPERTI
Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Senin, 15 September 2025 | 21:41

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menunjukkan dominasinya di industri properti dengan meraih peringkat pertama di kategori Property & Real Estate dalam ajang Fortune Indonesia 100 Gala 2025.

KAB. TANGERANG
Mahasiswi Tewas Terlindas Truk Sampah DLH Kabupaten Tangerang

Mahasiswi Tewas Terlindas Truk Sampah DLH Kabupaten Tangerang

Rabu, 17 September 2025 | 14:50

Seorang mahasiswi berinisial ZAA, 19, tewas mengenaskan dalam kecelakaan maut di depan Taman Kota Sepatan, Kabupaten Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill