Connect With Us

Rp1 Miliar Siap Berantas TBC

| Sabtu, 21 Februari 2009 | 16:44

TANGERANGNEWS-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang menganggarkan Rp1 miliar untuk memberantas penyakit tuberculosis atau yang dikenal dengan TBC pada 2009 ini. Jumlah tersebut merupakan anggaran terbesar jika dibandingkan penanganan penyakit yang lain. Seperti DBD Rp500 juta, Kaki Gajah (filariasis) Rp900 juta dan AIDS Rp200 juta. 


Kabid Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinkes Kabupaten Tangerang Yully Soenar Dewanti mengatakan, total anggaran yang disiapkan Dinkes sebesar Rp 2,6 miliar.” TBC, Kaki Gajah, DBD, dan AIDS merupakan penyakit yang paling banyak diderita warga Kabupaten Tangerang. Setiap tahun jumlahnya selalu bertambah. Yang tertinggi adalah TBC dan Kaki Gajah,” kata Yully Sabtu (21/02).

Mantan Kepala Puskesmas Pamulang tersebut mengatakan, jumlah penderita TBC mencapai 2.715 orang, Kaki Gajah 121 orang, HIV/AIDS 800 orang. Angka-angka tersebut sudah tidak dapat ditolerir lagi. “Trendnya wilayah penyebaran pun tersebut meningkat setiap tahun,” ucapnya. cPenyebaran kasus filariasis telah ditemukan pada 17 desa di 13 kecamatan. Itu bukti, kata dia,  perlu adanya tindakan nyata dari pemerintah daerah.

Diakui Yully, penyebaran keempat penyakit tersebut lebih cepat dari perkiraannya. Sehingga beberapa kecamatan telah masuk dalam daerah rawan penyebaran. Karena dipicu berbagai faktor yang mendukungnya.

Menurut Yully, besarnya anggaran yang dikucurkan tidak menjadi patokan program tersebut akan berhasil menkan jumlah penderita. Keterlibatan sejumlah pelaku kesahatan lainnya pun harus digiatkan. Agar targetnya dapat tercapai optimal.

“Penanganan kasus TBC banyak ditangani rumah sakit swasta. Beberapa tindakan medisnya kerap tidak memenuhi standar yang diatur pemerintah. Akibatnya penderita tidak mengalami kesembuhan secara total. Karena pasien tidak berobat dengan teratur,” contohnya. Yulli menegaskan, Dinkes akan melakukan koordinasi kembali dengan rumah sakit swasta dalam penanganan TBC. “Tujuannya penuntasan TBC secara lebih baik,” tandasnya. (mg)

BANTEN
Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Senin, 16 Juni 2025 | 13:20

Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.

SPORT
Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Jumat, 13 Juni 2025 | 10:54

Persita Tangerang resmi menunjuk Carlos Pena sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill