Connect With Us

Gelar Demo, Dokter Tangerang Minta Maaf Tak Layani Pasien

Ades | Rabu, 27 November 2013 | 11:20

Dokter Tangerang Gelar Demo (Ades / TangerangNews)


TANGERANG-Puluhan dokter yang tergabung dakan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Tangerang benar-benar  mengadakan aksi demonstrasi sebagai aksi solidaritas  menolak kriminalisasi praktik kedokteran terkait tiga dokter di RS.Prof Kandou Malalayang.
Ketiga dokter tersebut yakni,   dr.Dewa Ayu, dr.Hendri Simanjuntak dan  dr Hendi Siagian. Mereka divonis penjara  karena dianggap melakukan malpraktek. Aksi para dokter tersebut dilakukan di Tugu Adipura Veteran Kota Tangerang, Rabu (27/11) sekitar pukul 09.00 WIB.

“Kami meminta maaf sebesar -besarnya kepada masyarakat pada hari ini, karena kami  tidak dapat melayani pasien. Sebab kami  sedang dalam keprihatinan atas nasib rekan sejawat kami di Manado,” ujar Ketua Ikatan Dokter Indonesia( IDI) Tangerang,  dr.Djasarito.

Para dokter melakukan aksi solidaritas tersebut  karena menganggap ketiga dokter itu tidak melakukan mal praktek.

"Ini merupakan penistaan terhadap profesi kami.  Kami ingin mengukur sejauh mana sebetulnya kontribusi kami terhadap masyarakat dan  bagaimana bisa kita di perlakukan tidak adil seperti ini, tentu saja ini mengakibatkan para dokter sekarang dalam kondisi dilematis. Sebab di satu sisi mau menolong tapi di sisi lain kami harus siap dikriminalkan," katanya.

Dia menjelaskan, dokter bukan tidak mau di kriminalkan . Tetapi,  pihaknya menolak praktek kedokteran yang di kriminalkan.

“Karena praktek kedokteran siapapun tahu,  bahwa dikerjakan tidak sekalipun dengan niat buruk, praktek kedokteran adalah praktek kedokteran yang terstuktur punya pedoman selalu dikaji secara ilmiah dan  dilakukandengan tujuan nmemberikan petolongan yang terbaik bagi pasien,” terangnya.

"Kami para Dokter menjunjung tinggi etika,moral dan sumpah jabatan dan kami bukan penjahat atau pun korupsi  yang diperlakukan tidak adil langsung di vonis, dan kami mengharapkan kepada Mahkamah Agung (MA) ada revisi dan prosedur yang diperbaiki, “ terangnya. 
 
TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

BISNIS
Jangan Lewatkan Festival Gawai Dayak 2025 di Hampton Square, Ada Tari, Kuliner, dan Pawai Budaya

Jangan Lewatkan Festival Gawai Dayak 2025 di Hampton Square, Ada Tari, Kuliner, dan Pawai Budaya

Minggu, 2 November 2025 | 16:29

Suasana Borneo kini hadir di Gading Serpong. Festival Budaya Gawai Forum Dayak Kalimantan Barat Jakarta (FDKJ) 2025 resmi digelar di Hampton Square Paramount Gading Serpong mulai 31 Oktober hingga 9 November 2025.

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill