TANGERANG-Sebanyak 20 bangunan liar (Bangli) yang berdiri diatas tanah milik PJKAI di Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang ludes terbakar, Senin (24/3) sore. Penyebab kebakaran bangunan semi permanen tersebut diduga akibat korsleting listrik.
Menurut salah satu pemilik bangli tersebut, Nasri, kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Api berasal dari salang satu bangli yang dia kontrakan.
"Awalnya dari satu kontrakan kosong yang ditinggal penghuninya. Kemungkinan karena listrik korslet. Lalu api menyambar ke rumah lainnya. Ada sekitar 20 rumah," ujarnya
Karena bangli tersebut terbuat dari triplek dan kayu, api dengan cepat membakarnya. Para penghuni yang melihat api langsung berlarian ke luar rumah.
"Waktu kejadian saya lagi tidur. Tiba-tiba badan saya terasa panas, saya langsung keluar dan melihat api sudah besar. Saya lari tanpa menyelamatkan barang-barang di rumah," kata Bambang, salah satu penghuni yang berprofesi sebagai tukang becak.
Warga sempat berusaha memadamkan api dengan air seadanya. Namun karena bangunan berbahan semi permanen dan letaknya padat, api tidak terkendalikan.
Tak beberapa lama, tujuh unit armada pemadam kebakaran Kota Tangerang terjun ke lokasi. Api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian. "Tidak ada korban jiwa, tapi banyak bangunan sudah ludes karena terbuat dari kayu. Penyebabnya diduga korsleting listrik," kata Komandan Pleton Dinas Damkar Kota Tangerang Saipul Mila.