Connect With Us

Musim Hujan, Sampah dari Bogor & Tangsel Menumpuk di Kota Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 13 November 2018 | 13:00

Para petugas membersihkan sampah di Pintu Air 10 untuk mengantisipasi terjadinya banjir. (@TangerangNews/2018 / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Berbagai sampah yang berasal dari Bogor dan Tangerang Selatan (Tangsel) mengalir melalui Sungai Cisadane hingga Kota Tangerang. Terlebih memasuki musim penghujan, sampah-sampah kiriman itu kian menumpuk. 

Kasie Sumber Daya Air Dinas PUPR Kota Tangerang Indri Suryani menyebut, sampah yang diangkut oleh pihaknya mencapai 50 kubik setiap harinya. Volume sampah bisa terus bertambah, terutama pada musim hujan.

“Kala musim panas berkisar 20 kubik perhari. Tetapi kala musim hujan bisa 50 sampai 60 kubik,” ujarnya, Selasa (13/11/2018).

Indri mengatakan, tingginya volume sampah diakibatkan minimnya kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Hal itu kemudian berimbas di perairan.

Dalam proses mengangkut sampah, Dinas PUPR memiliki dua cara, yakni manual dan alat berat. Untuk manual, ada petugas turun ke sungai menggunakan perahu dan mengambil sampah. Sedangkan alat berat disiagakan di Pintu Air 10.

Sedikitnya ada 250 personel yang disiagakan untuk mengantisipasi banjir yang ada di Kota Tangerang. Personel tersebut tersebar di 13 kecamatan di Kota Tangerang.

“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai. Karena ini bisa membuat banjir, terutama Kota Tangerang yang ada di hulu,” imbuhnya.(RAZ/RGI)

BISNIS
Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Hadir di Cirendeu Tangsel, ARAH Coffee Perkuat Peran Sebagai Ruang Komunitas

Senin, 28 Juli 2025 | 10:59

ARAH Coffee, brand kopi lokal yang dikenal dengan komitmennya dalam membangun ruang bagi komunitas, resmi membuka gerai terbarunya di Cirendeu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Minggu 20 Juli 2025.

BANTEN
Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:46

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menangis saat mendengarkan curhatan seorang guru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 di Kabupaten Lebak, Banten, Jumat 1 Agustus 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill