Connect With Us

Alfamart Latih Pemasaran Produk UMKM Binaan Dinas Koperasi di Batu Ceper

Advertorial | Rabu, 20 Maret 2019 | 19:00

Kegiatan pelatihan yang digelar Alfamart yang diikuti 150 pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di aula kantor Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, Rabu (20/03/19). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Alfamart menyelenggarakan kegiatan pelatihan yang diikuti 150 pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di aula kantor Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, Rabu (20/03/19). 

Acara yang diselenggarakan tersebut bertujuan memberikan pengetahuan terkait tata cara membuat produk yang memenuhi standar edar, unik dan menarik minat pembeli.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Sayuti menyambut baik kegiatan yang merupakan suatu upaya dalam rangka mendukung pengusaha lokal untuk semakin maju dengan pengemasan produk yang menarik.

"Kami menyambut baik inisiatif Alfamart untuk turut mengembangkan potensi pengusaha daerah, khususnya di Kota Tangerang," ujarnya.

Kata Sayuti, potensi produk lokal belum tergali dengan maksimal dan masih dianggap sebelah mata sehingga perlu adanya perhatian khusus.

Menurutnya, apabila ada sektor privat yang ikut mendukung, tentu para pengusaha kecil menengah ini pun akan sangat terbantu. Hal inilah yang juga menjadi inisiatif Alfamart.

"Saya yakin, potensi produk-produk binaan kita ini bisa lebih diterima masyarakat umum sehingga nilai perekonomiannya seharusnya bisa lebih menghasilkan lagi," ucapnya.

Sementara itu, Corporate Communication GM Alfamart, Nur Rachman mengungkapkan, bahwa pengusaha ritel seperti Alfamart sebenarnya terbuka bagi produk-produk lokal untuk bisa dipasarkan lewat jaringan toko-tokonya.

"Tentu ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi seperti izin PIRT, sertifikat halal, dan sebagainya, ini yang kami edukasi kepada peserta," kata dia.

Dengan tips-tips produksi yang diberikan oleh Alfamart pun turut membuka pengetahuan bagi peserta. "Materi ini kami desain khusus memang bagi pengusaha kecil bagaimana mereka bisa memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah dan industri ritel dalam memanfaatkan jalur pemasaran agar usaha mereka berkembang," tambahnya.  

Seluruh peserta pelatihan yang merupakan  binaan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangerang tersebut terlihat antusias dalam paparan yang diberikan, karena merupakan langkah awal untuk bisa memasarkan produk buatannya di beberapa toko Alfamart di wilayah Kota Tangerang.

Alfamart dan Pemerintah Kota Tangerang sepakat hasil dari kegiatan ini nantinya bisa menciptakan sinergi dan integrasi kepada pengusaha-pengusaha kecil untuk bisa berkembang proses produksi dan jalur pemasaran.(MRI/RGI)

TANGSEL
Pembangunan GSG Pamulang Ditarget Selesai Akhir Tahun, Pilar Ingatkan Denda Jika Kontraktor Telat

Pembangunan GSG Pamulang Ditarget Selesai Akhir Tahun, Pilar Ingatkan Denda Jika Kontraktor Telat

Selasa, 9 Desember 2025 | 20:07

Pembangunan Gedung Serba Guna (GSG) yang terletak di sebelah Kantor Kecamatan Pamulang di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dikebut jelang akhir tahun.

KOTA TANGERANG
Realisasi Pajak PBB-P2 Kota Tangerang Tembus Rp587 Miliar dan BPHTB Rp593 Miliar

Realisasi Pajak PBB-P2 Kota Tangerang Tembus Rp587 Miliar dan BPHTB Rp593 Miliar

Selasa, 9 Desember 2025 | 21:11

Pemerintah Kota (Pemkot) mencatat realisasi penerimaan Pajak Bumi Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) mencapai Rp587 miliar. Jumlah itu melampui target sebesar 102 persen.

BISNIS
bank bjb Rombak Struktur Pengurus dalam RUPSLB 2025, Tetap Komitmen pada Prinsip Kehati-hatian

bank bjb Rombak Struktur Pengurus dalam RUPSLB 2025, Tetap Komitmen pada Prinsip Kehati-hatian

Selasa, 9 Desember 2025 | 20:18

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (bank bjb) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Tahun 2025 yang berfokus pada penguatan tata kelola dan penyesuaian susunan pengurus.

BANTEN
10 Provinsi Penyumbang PHK Terbanyak Sepanjang 2025, Banten Capai 6.863 Pekerja

10 Provinsi Penyumbang PHK Terbanyak Sepanjang 2025, Banten Capai 6.863 Pekerja

Selasa, 9 Desember 2025 | 19:03

Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) masih menjadi persoalan serius bagi dunia usaha di berbagai wilayah Indonesia sepanjang tahun 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill