Connect With Us

Sachrudin Buka Pelatihan Fotografi di Lapas Anak Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 5 April 2019 | 20:48

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin saat berselfie bersama anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. (TangerangNews/2019 / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Komunitas Taman Potret (Kotret) menggelar kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum (KLJ) bersama anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang. Kegiatan yang diikuti sekitar 150 anak didik itu dihadiri dan dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin, Jumat (5/4/2019).

Ketua Kotret Adrianto mengungkapkan belajar KLJ ini bertujuan agar para anak didik terus bersemangat dalam berkarya, dan tidak terbatasi keadaan dalam menjalani masa hukuman.

"Kami ingin berbagi ilmu fotografi serta memberikan bekal pengetahuan agar kelak saat mereka kembali ke masyarakat memiliki ilmu yang bisa bermanfaat," ucap Adrianto.

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum (KLJ) bersama anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.

Lebih jauh, dengan belajar kamera lubang jarum yang menggunakan alat sederhana tersebut peserta mampu membuat dan mengenal kamera serta dasar fotografi dengan baik.  Ditambahkan Andrianto,  tidak menutup kemungkinan jika kegiatan serupa dilaksanakan di sejumlah lokasi lain.

"Tidak menutup kemungkinan jika acara ini memiliki manfaat yang maksimal untuk kemudian diadakan di lokasi lainnya," imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengapresiasi dengan baik kegiatan yang digagas Kotret, ia berharap kegiatan ini mampu menjadi motivasi bagi anak didik di LPKA.

"Yang pasti sangat luar biasa dengan acara ini dan apresiasi kami berikan kepada kepada rekan-rekan dari Komunitas Taman Potret (Kotret)  yang telah mau berbagi keahian kepada anak-anak kita yang kini tengah berada dalam pembinaan di LPKA Kelas 1 Tangerang ini. Terima kasih pula kepada Kalapas Anak Kota Tangerang beserta jajarannya yang telah selalu melakukan pendidikan kepada anak-anak kita yang mudah-mudahan ini menjadi bekal bagi hidup mereka setelah nanti kembali ke masyarakat dengan berbagai macam keahlian yang diberikan disini, salah satunya dengan hari ini yang dilakukan oleh teman-teman kotret," ungkap Wakil Walikota Tangerang itu. 

Ditambahkan Sachrudin, dengan kegiatan ini, dirinya berharap aktifitas positif ini bisa terus diselenggarakan pada generasi muda khususnya bagi anak-anak didik di LPKA Klas 1 Tangerang agar mereka bisa mendapatkan pengetahuan dan pendidikan tentang fotografi. 

"Saya sendiri menyampaikan pesan kepada anak-anak agar tetap semangat dengan terus belajar dan beraktifitas serta berkreatifitas. Agar mereka punya bekal nanti setelah kembali ke masyarakat. Harapannya mereka bisa kembali diterima oleh masyarakat dan kembali berguna bagi masyarakat, agama dan bangsanya. Sebab disini mereka diberikan pendidikan agar nanti mereka tidak lagi melakukan kesalahan seperti yang mungkin mereka pernah perbuat. Ilmu yang didapat juga bisa dipakai untuk kehidupan ke depan yang baru," tambahnya. 

Kegiatan belajar Kamera Lubang Jarum (KLJ) bersama anak didik lapas di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Kota Tangerang.

Pada kesempatan yang sama, Plt Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas 1 Tangerang, Darma Lingganawati meyatakan kegiatan yang diberikan kepada anak-anak didik di Lapas Anak ini sebagai kegiatan positif yang akan terus didukung oleh pihak Kemenkumham khususnya Dirjen Pemasyarakatan. 

"Saya memberikan apresiasi yang luar biasa atas kegiatan ini. Meskipun ini sederhana, namun pendidikan yang diberikan ini akan bisa jadi bekal keterampilan buat mereka yang nantikan akan bisa mereka manfaatkan untuk kepentingan mereka setelah keluar lapas. Kita juga sangat mengapresiasi kepedulian rekan-rekan Kotret dan pemerintah Kota Tangerang yang mau peduli akan keberadaan mereka dengan mengadakan acara ini. Kedepan, kami juga akan membuka ruang yang seluas-luasnya bagi komunitas lain yang ingin menyumbangkan ilmunya bagi anak-anak didik disini sebagai bekal nantinya setelah mereka keluar dari sini," tandasnya.(ADV)

NASIONAL
Menhut Didesak Beberkan 12 Nama Perusahaan Sebabkan Banjir Bandang Sumatera

Menhut Didesak Beberkan 12 Nama Perusahaan Sebabkan Banjir Bandang Sumatera

Rabu, 10 Desember 2025 | 17:05

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni belum lama ini menyatakan keengganannya membeberkan 12 nama perusahaan pengelola hutan yang beroperasi di Sumatera Utara yang menyebabkan banjir bandang di tiga provinsi itu.

BANTEN
10 Provinsi Penyumbang PHK Terbanyak Sepanjang 2025, Banten Capai 6.863 Pekerja

10 Provinsi Penyumbang PHK Terbanyak Sepanjang 2025, Banten Capai 6.863 Pekerja

Selasa, 9 Desember 2025 | 19:03

Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) masih menjadi persoalan serius bagi dunia usaha di berbagai wilayah Indonesia sepanjang tahun 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

OPINI
Ketika Menikah Jadi Momok yang Menakutkan

Ketika Menikah Jadi Momok yang Menakutkan

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:08

Sungguh memperhatikan kondisi generasi muda saat ini. Di tengah derasnya arus informasi dan perkembangan digitalisasi yang begitu pesat, mereka dihadapkan pada fakta pahitnya kehidupan dan beratnya beban keuangan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill