Connect With Us

Wakil Wali Kota Nobar Film Indonesia Tanah Air Beta

| Rabu, 23 Juni 2010 | 18:10

Arief Rachadiono Wismansyah (tangerangnews / tangerangnews/dira)

TANGERANGNEWS-Dalam rangka memperingati Hari Narkotika Internasional (HANI), Wakil Walikota Tangerang Arief R Wismansyah menggelar nonton bareng film Indonesia Tanah Air Beta bersama unsur pemuda, pelajar, ibu-ibu PKK, KNPI dan Kepala SKPD se Kota Tangerang di Metropolis 21, Modern Land, Cikokol, Kota Tangerang, Rabu (23/6) sore.
 
"Acara nonton bareng film Indonesia Tanah Air Beta untuk menumbuhkan rasa nasionalisme kebangsaan," ujar Arief.
 
Aried yang juga menjabat juga menjabat sebagai Ketua Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang ini menambahkan, dengan menyaksikan film tersebut berharap khususnya kepada kaum muda dan masyarakat untuk menjauhi bahaya narkoba karena dapat merusak sendi-sendi bangsa dan masa depan.
 
"Hal ini juga untuk memupuk sinergitas antar komponen masyarakat dalam bersama-sama mewujudkan pembangunan di Kota Tangerang," ungkapnya.
 
Selain itu, tambah Arief,  film yang menceritakan tentang kehidupan pahit yang dialami tokoh Tatiana dan Merry di sebuah kamp pengungsian pascabebasnya Timor Leste dari Indonesia memiliki pesan yang sangat kuat. "Bahwa ada misi-misi kemanusiaan yang harus kita pikirkan," pungkasnya.
 
Sementara untuk memerangi narkoba khususnya di Kota Tangerang, Arief mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat serta mensosialisasikan tentang bahaya narkoba kepada para remaja di sekolah-sekolah. “Upaya ini untuk menciptakan Kota Tangerang anti narkoba,” tegasnya.(rangga)

TANGSEL
Masih Bebas, Kuasa Hukum Korban Dugaan Pelecehan Seksual di SMK Waskito Desak Pelaku Ditahan

Masih Bebas, Kuasa Hukum Korban Dugaan Pelecehan Seksual di SMK Waskito Desak Pelaku Ditahan

Selasa, 13 Mei 2025 | 20:42

Kasus dugaan kekerasan seksual yang terjadi di SMK Waskito hingga saat ini masih menjadi perhatian. Terduga pelaku dalam kasus ini diketahui belum dilakukan penahanan oleh pihak kepolisian.

OPINI
Manipulasi Angka Kemiskinan BPS Indonesia vs Data Bank Dunia

Manipulasi Angka Kemiskinan BPS Indonesia vs Data Bank Dunia

Selasa, 13 Mei 2025 | 14:28

Inilah dampak dari sistem kapitalisme dalam pengelolaan ekonomi. Indikator kemiskinan dibuat serendah mungkin agar negara bisa mengklaim berhasil menurunkan angka kemiskinan. Padahal faktanya, kemiskinan tidak benar-benar berkurang

BANTEN
Baru Punya 35, Banten Butuh 1.388 Dapur MBG untuk Penuhi Kebutuhan 2,9 Juta Siswa

Baru Punya 35, Banten Butuh 1.388 Dapur MBG untuk Penuhi Kebutuhan 2,9 Juta Siswa

Selasa, 13 Mei 2025 | 20:29

Provinsi Banten membutuhkan sekitar 1.388 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memenuhi kebutuhan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Sementara jumlah yang ada saat ini, masih terbilang belum ideal.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill