TANGERANG-Pabrik daur ulang plastik, PT Rajawali di Jalan Pembangunan 2 No. 35, Kelurahan Batu Sari, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang, ludes terbakar, Sabtu (25/6) sekitar pukul 11.00 WIB.

Kebakaran yang diduga akibat konsleting listrik ini tidak memakan korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai miliaran.

Menurut keterangan salah satu karyawan, Akbar, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Api berasal dari mesin pengering bahan baku plastik yang ketika itu sedang dioperasikan. Diduga karena konsleting listrik, tiba-tiba saja mesin tersebut terbakar. "Saya kaget sekali, api langsung membakar mesin berbahan bakar kayu itu. Semua karyawan langsung lari," katanya.

Mesin tersebut sempat meletup dan menyambar bahan baku plastik. Beberapa menit kemudian, api dengan cepat melalap ruangan bagian pengolahan beserta  mesin produksi dan bahan baku plastik di dalamnya.

Komandan Regu Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Kamaludin Azizi mengatakan, pihaknya tengah mengerahkan 12 unit armada pemadam. Ia mengaku mengalami kesulitan dalam menjinakan api karena jauhnya  sumber air. "Kita mengalami kendala kekurangan air, sementara disini tidak ada sumber air yg bisa kita manfaatkan. " katanya.

Sampai berita ini dikirim, petugas masih berusaha memadaman api. Kamaludin menduga kebakaran berasal dari konsleting listrik. "Kita belum konfirmasi kepada pemilik pabrik, namun dugaan awal ini karena hubungan arus pendek listrik," tuturnya.(RAZ)