Connect With Us

Dirut PD Pasar Kota Tangerang Dipanggil Pekan Depan

| Rabu, 8 Februari 2012 | 18:30

Asmuni (tangerangnews / dens)

 
TANGERANG- DPRD Kota Tangerang bersama dengan Komisi III DPRD setempat, akan segera memanggil Dirut PD Pasar Kota Tangerang Asmuni Ilyas. Pemanggilan dilakukan atas dugaan status Asmuni yang masih PNS di Kordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah IV Jawa Barat.
 
“Kami akan memanggilnya pekan depan. Kami lihat dulu agenda di Komisi III,” kata Bonnie Mufidjar, Wakil Ketua DPRD asal Fraksi PKS Kota Tangerang Rabu (8/2).
 
 
Sementara Ketua DPRD Kota Tangerang Herry Rumawatine mengatakan, pihaknya sudah mendisposisi pengusutan masalah ini ke Komisi III DPRD. Sebab, secara kelembagaan, pengawasan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) kewenangan Komisi III. “Kita juga lihat agenda di Komisi III. Tapi secepatnya kita panggil,” katanya.
 
Menurut Herry, jika memang benar bahwa Dirut PD Pasar masih berstatus PNS, maka ada sesuatu yang disembunyikan selama ini oleh pihak-pihak terkait.
 
Padahal, dalam PD Pasar ada badan pengawas, pemilik BUMD, dalam hal ini pimpinan daerah, dan juga DPRD yang berwenang memperhatikan perkembangan BUMD.
 
“Kami heran saja, karena yang kami tahu Asmuni sudah pensiun dari PNS, tapi kenapa masalah ini baru terkuak sekarang. Padahal banyak pihak disana yang bisa mengawasi dan mengevaluasi PD Pasar. Makanya kami ingin penjelasan dari yang bersangkutan. Terlebih, selama ini kami tidak pernah tahu kalau Dirut masih PNS,” ucapnya.
 
Dalam kesempatan itu Herry juga menegaskan, bagaimanapun permasalahan status Dirut PD Pasar sebagai pimpinan BUMD dan dugaan statusnya yang masih PNS aktif harus diklarifikasi. Sebab, dalam aturan tidak dperkenankan pegawai BUMD berstatus PNS. “Ini soal etika moral. Tapi kalau ada kaitan hukumnya dalam status ganda Asmuni harus juga diproses, karena manakala ada pelanggaran aturan, harus ada sanksi yang diberikan,” singkatnya.
 
Wali Kota Tangerang Wahidin Halim selaku pimpinan daerah dan pemilik BUMD,  untuk ditanyai masalah Asmuni, lebih memilih tidak mengomentarinya. Menurutnya, masalah status Asmuni hanya isu yang tidak layak dikomentari. “Jangan tanya itu ke saya,” singkatnya. (DRA)

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

HIBURAN
Mal Ciputra Tangerang Ajak Keluarga Jelajahi Dunia Prasejarah di Event Dino Kingdom

Mal Ciputra Tangerang Ajak Keluarga Jelajahi Dunia Prasejarah di Event Dino Kingdom

Rabu, 5 November 2025 | 19:51

Mal Ciputra Tangerang mengubah atrium utamanya menjadi hutan prasejarah yang penuh petualangan melalui acara spektakuler bertajuk “Dino Kingdom".

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill