Connect With Us

Warga Tangsel Ditangkap Satpol PP Kota Tangerang karena Buang Sampah

| Kamis, 10 Mei 2012 | 16:22

Truk Sampah (tangerangnews / dira)


TANGERANG-Trotoar Jalan Raden Fatah, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, sejak setahun terakhir, dijadikan tempat pembuangan sampah warga Kota Tangsel. Tercatat sejak dari tahun 2011 hingga saat ini, sebanyak 26 warga Kota Tangsel ditangkap aparat Satpol PP saat sedang membuang sampah di lokasi tersebut.

Menurut Kepala Seksie Satpol PP Kecamatan Ciledug Burham, warga Tangsel, khususnya yang berada di perbatasan Kecamatan Ciledug, yakni Pondok Aren, kerap melintas sambil membuang sampah di trotoar Jalan Raden Fatah. "Total ada 26 warga Tangsel yang berhasil kita tangkap saat membuang sampah waktu subuh di trotoar wilayah kita," ujarnya, Kamis  (10/5).

Penangkapan tersebut, terang Burham, berdasarkan banyaknya laporan masyarakat yang mengeluhkan banyaknya kantong sampah menumpuk di sepanjang trotoar Jalan Raden Fatah pada pagi hari. "Sampah-sampah itu menganggu pejalan kaki karena bau dan menghalanhi jalan. Dari laporan inilah kemudian kita melakukan operasi shubuh sekitar pukul 05.00 WIB," papar Burham.


Mereka yang tertangkap basah, lanjut Burham, langsung di bawa ke Kecamatan Ciledug untuk menjalani Sidang Tindak Pidana Ringan (Tipiring). "KTP atau STNK milik mereka kita tarik untuk diambil saat tipiring. Hal itu sebagai efek jera untuk para pelaku, agar tidak mengulangi perbuatannya," ujarnya.


Sementara Camat Ciledug Ahmad Fuad menuturkan, kebanyakan warga Kota Tangsel yang membuang sampah ditrotoar adalah penghuni kontarakan atau kos kosan. "Mereka melakukannya dini hari. Sambil melintasi jalan, mereka meletakkan kantong sampah di trotoar area wilayah kita. Hal ini sudah sering terjadi, karena itu kita tidak bisa membiarkan," papar Fuad.

Fuad menambahkan, Pemkot Tangerang tengah membidik Piala Adipura tahun ini dan salah satu jadi penilaiannya adalah kebersihan kota yakni sampah. "Karena itulah saya mengintruksikan kepada pegawai saya untuk melakukan operasi subuh terkait banyaknya sampah yang dibuang oleh warga luar. Saat ini sampah di trotoar Jalan Raden Fatah sudah sedikit berkurang," ujar Fuad.(RAZ)

OPINI
Menggugat "Gampang" di Tangerang Antara Kewajiban dan Ilusi Prestasi

Menggugat "Gampang" di Tangerang Antara Kewajiban dan Ilusi Prestasi

Jumat, 4 Juli 2025 | 19:32

Pemerintah Kota Tangerang secara gencar menggaungkan trilogi programnya: Gampang Sembako, Gampang Kerja, dan Gampang Sekolah. Narasi "kemudahan" ini, pada pandangan pertama, mungkin tampak sebagai cerminan kepedulian dan inovasi pemerintah daerah

AYO! TANGERANG CERDAS
15 Siswa Siswi Kota Tangerang Dikirim ke Sekolah Rakyat

15 Siswa Siswi Kota Tangerang Dikirim ke Sekolah Rakyat

Senin, 7 Juli 2025 | 16:23

Program Sekolah Rakyat (SR) yang dicanangkan Pemerintah Republik Indonesia (RI) mulai berjalan dan akan dimanfaatkan di berbagai wilayah, termasuk Kota Tangerang.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

BANTEN
Prabowo Tetapkan Sekda Banten Definitif, Gubernur Andra Soni Harap Bisa Segera Bertugas

Prabowo Tetapkan Sekda Banten Definitif, Gubernur Andra Soni Harap Bisa Segera Bertugas

Sabtu, 5 Juli 2025 | 22:22

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto telah menetapkan Deden Apriandhi H sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten definitif.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill