Connect With Us

Nasrudin Ceritakan Proyek Dengan Antasari Sebelum Tewas

| Senin, 14 September 2009 | 19:08

TANGERANGNEWS-Sri Murtati, istri petama Nasrudin Zulkarnaen, memberikan saksi dalam sidang lima eksekutor yang menghabisi nyawa suaminya di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, hari ini. Dalam keterangannya, ia menceritakan kedekatan suaminya dengan Antasari Azhar. Menurut Sri, Nasrudin yang saat itu masih menjabat sebagai Deputi SDM dan Umum PT Putra Rajawali Banjaran sudah dekat dengan Antasari sejak dilantik menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Nasrudin melakukan pendekatan ke Antasari supaya dipormosikan oleh menteri BUMN," katanya. Sri juga menjelaskan, pada tanggal 9 Maret 2009 lalu, Nasrudin juga sempat bercerita padanya bahwa ia sedang mengerjakan sebuah proyek perkebunan bersama Antasari di Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara. Jika berhasil, Nasrudin mengatakan akan mendapat keuntungan Rp 1,5 miliar. “Katanya saya akan dikasih Rp 500 juta,” ucapnya. Mendengar hal itu Sri mengaku kaget. Diapun menanyakan tentang proyek tersebut. “Memang hari gini masih ada proyek yang begituan?” tanyanya. Nasrudin mengatakan proyek itu halal. “Ini halal kok, saya sudah konsultasi dengan Antasari Azhar,” kata Sri menirukan ucapan Nasrudin kala itu. “Katanya ini halal, ini hak pak Nas,” kata Antasari kepada Nasrudin seperti ditirukan Sri. Sri dan Nasrudin menikah pada 23 Desember 1990 di Ujung Pandang. Keduanya mulai menetap di Bekasi sejak 1995. Pada 1999, keduanya pisah rumah lantaran Nasrudin menikah lagi dengan istri keduanya, Irawati Arienda. Namun, komunikasi masih terjalin dan Nasrudin masih menafkahi Sri dan anaknya. Sebanyak lima eksekutor terlibat dalam pembunuhan ini. Mereka adalah Edo, Daniel, Fransiskus, Hendrikus dan Heri Santosa. Edo berperan sebagai pemberi order, Hendrikus sebagai penerima order, Fransiskus sebagai pemantau keadaan saat penembakan serta observasi kegiatan korban, Daniel sebagai penembak, dan Heri sebagai pengendara sepeda motor penembak.(rangga)
BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill