Connect With Us

4 Sandera Abu Sayyaf Mengaku disiksa selama di Filipina

Denny Bagus Irawan | Minggu, 25 September 2016 | 00:06

Empat orang warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban sandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina telah tiba di tanah air. (RADEN BAGUS IRAWAN / TangerangNews)

 

TANGERANGNews.com-Empat orang warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban sandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina mengaku telah disiksa di sana.

Hal itu dikatakan salah seorang dari keempatnya yang disandera lebih dari dua bulan.

"Disiksa, kalau melawan ditodong dengan senjata api," ujar Theodorus Kopong, asal Flores.

Dia juga menjelaskan, bahwa di sana tidak ada lagi sandera. "Mungkin beda kelompok kalau yang sandera kami tak ada lagi orang kita," ujarnya.

Untuk diketahui mereka disandera kelompok Abu Sayyaf sejak 9 Juli 2016 di perairan Lahad Datu, Sabah, Malaysia Timur.  Saat ditanya apakah keluarga sudah mengetahui kepulangan dirinya, Theodorus mengaku keluarganya belum tahu. "Tidak, belum tahu. Karena tak ada kontak sampai saat ini," tuturnya

 

 

WISATA
Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:40

Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Diporabudpar) Kabupaten Tangerang, memperkirakan tingkat keterisian hotel di wilayahnya meningkat hingga 52 persen dibandingkan saat hari-hari normal saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

BANTEN
Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemprov Banten Siapkan Lumbung Logistik di 8 Kota/Kabupaten

Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, Pemprov Banten Siapkan Lumbung Logistik di 8 Kota/Kabupaten

Senin, 15 Desember 2025 | 19:40

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menjamin ketersediaan logistik dan tenaga relawan dalam kondisi siap untuk menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi yang disebabkan cuaca ekstrem pada akhir tahun 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill