Connect With Us

KPAI : Percepat Proses Vonis 10 Anak

| Selasa, 21 Juli 2009 | 15:25

TANGERANGNEWS-Sekjen Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Aris Merdeka Sirait menilai proses hukum yang dilakukan Pengadilan Negeri Tangerang terhadap 10 orang anak laki-laki yang masih duduk di bangku sekolah karena bermain judi merupakan sesuatu yang sangat berlebihan. “Tindakan aparat hukum memperkarakan 10 anak yang melakukan permainan tradisonal dengan taruhan uang yang oleh masyarakat sekitar disebut macan buram adalah tindakan berlebihan,” kata Aris Merdeka Sirait, pada TANGERANGNEWS, Selasa (21/7) di PN Tangerang. Menurut dia, Pasal 303 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang didakwa kepada 10 anak itu dalam sidang di PN Tangerang tidak bisa diterapkan. Sebab permainan yang dilakukan anak-anak yang masih duduk dibangku sekolah dasar dan sekolah menengah pertama itu bukan untuk mencari makan atau pekerjaan, melainkan hanya sebagai hiburan bermain saja. “Mereka adalah korban kebijakan orang dewasa yang tidak menyediakan ruang publik seperti arena bermain yang wajar, sarana ekspresi dan sebagainya, sehingga mencari hiburan melalui permainan tradisional itu,” ujar Aris. Karena itu, lanjutnya, KPAI menyatakan proses hukum yang dijalani 10 anak itu mulai dari penangkapan, penahanan dan pengadilan di wilayah hukum Tangerang itu tidak memiliki perspektif perlindungan anak. Seharusnya aparat hukum yang menagani kasus tersebut memiliki sensitifitas, simpati dan empati terhadap perlindungan anak, bukan sebaliknya cenderung melakukan pelanggaran hak-hak atas anak. KPAI meminta proses pengadilan terhadap 10 anak itu dihentikan dan tidak dilanjutkan sebab tidak memiliki syarat pemidanaan anak atau setidaknya terdakwa harus dibebaskan dari segala tuntutan hukum serta rehabilitasi nama baik. Kemudian semua aparat hukum yang terlibat dalam proses hukum yang dijalani anak-anak itu agar meminta maaf kepada anak yang bersangkutan dan menjamin mereka tidak kehilangan hak dasar terutama hak memperoleh pendidikan.(Dedi)
TEKNO
Telkomsel Hadir di Jakarta Fair Kemayoran 2025, Ada Beragam Promo hingga Kompetisi Mobile Legend

Telkomsel Hadir di Jakarta Fair Kemayoran 2025, Ada Beragam Promo hingga Kompetisi Mobile Legend

Selasa, 1 Juli 2025 | 22:12

Telkomsel kembali hadir meriahkan gelaran Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025 dengan membuka booth interaktif yang menghadirkan berbagai promo eksklusif hingga aktivitas seru.

HIBURAN
Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya

Kasus LGBT Makin Merebak, Pakar Ungkap Penyebabnya

Sabtu, 5 Juli 2025 | 14:19

Fenomena LGBT kembali menjadi sorotan publik setelah sejumlah pasangan sesama jenis viral di media sosial.

NASIONAL
Demi Beli Diamond Mobile Legends, Sekdes Ini Nekat Korupsi Dana Desa Rp500 Juta

Demi Beli Diamond Mobile Legends, Sekdes Ini Nekat Korupsi Dana Desa Rp500 Juta

Jumat, 4 Juli 2025 | 16:58

Seorang Sekretaris Desa (Sekdes) bernama Gian Gandana Sukma diduga menyalahgunakan dana desa untuk kepentingan pribadi, yakni membeli diamond Mobile Legends dan bermain judi online.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill