TANGERANGNEWS.com- Pekan keempat kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia BRI Liga 1 2023/2024 menjadi saksi kesuksesan dua tim, yaitu Dewa United dan Persita Tangerang.
Kedua tim yang berbasis di Tangerang ini berhasil memimpin klasemen sementara dengan performa menjanjikan dan berbeda dari musim sebelumnya.
Berikut alasan dibalik suksesnya Dewa United dan Persita Tangerang merajai klasemen sementara menurut pelatih dan pengamat sepak bola Erwan Hendarwanto, seperti dikutip dari bola.com pada Selasa, 25 Juli 2023.
Baca Juga: Pindah ke Tangerang, Dewa United Surabaya Ganti Nama Jadi Dewa United Banten Jelang IBL 2023
Dewa United tampil luar biasa dengan menjadi pemuncak klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024. Keberhasilan mereka tidak terlepas dari dua faktor utama.
Pertama, manajemen tim menunjukkan keseriusan yang tinggi dalam mempersiapkan musim ini. Langkah tepat pertama yang diambil adalah mempertahankan pelatih berpengalaman, Jan Olde Riekerink, yang telah mulai memahami dinamika sepak bola Indonesia.
Pengalaman Riekerink dalam membangun strategi dan taktik bermain memberikan dampak positif pada performa tim. Selain itu, manajemen Dewa United juga pintar dalam mendatangkan pemain asing berkualitas.
Kontribusi para pemain asing tersebut secara signifikan telah mendongkrak performa tim ke puncak klasemen.
Tidak hanya memperkuat dengan pemain asing, Dewa United juga mengandalkan pemain lokal berlabel Timnas. Kehadiran pemain lokal berpengalaman ini memberikan kekuatan tambahan dan sekaligus meningkatkan komposisi tim.
Selain faktor internal, faktor eksternal juga ikut berperan dalam kesuksesan Dewa United.
Walau belum setenar tim-tim besar lainnya, kehadiran suporter Dewa United, yang dikenal sebagai "Anak Dewa," memberikan semangat juang dan motivasi bagi para pemain.
Meskipun jumlahnya belum banyak, tetapi kehadiran mereka memberikan kekuatan tambahan bagi para pemain saat bertanding.
Persita Tangerang juga menghadirkan kejutan dengan berada di posisi kedua klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024.
Keberhasilan Persita tidak terlepas dari dua alasan utama. Pertama, konsistensi manajemen dalam mempertahankan sebagian besar skuad musim lalu dan penambahan pemain asing yang sesuai kebutuhan tim.
Kebijakan ini memungkinkan para pemain untuk memiliki chemistry yang baik dengan pelatih Luis Duran, yang juga tidak berubah dari musim sebelumnya.
Baca Juga: Menang Atas Persija, Pemain Persita Dinilai Cocok Masuk Timnas U-23
Kehadiran Direktur Teknik baru, Walter Zenga, juga memberikan motivasi tambahan bagi tim pelatih dan ofisial.
Walaupun tidak banyak merekrut pemain baru, pemain anyar seperti Mateo Bustos dan Christian Rontini telah tampil baik di bawah asuhan pelatih Luis Edmundo Duran.
Dukungan dari para pemain asing, seperti Ezequiel Vidal dan Ramiro Fergonzi, yang sudah mengenal tim sejak musim sebelumnya, juga membantu proses adaptasi pemain baru.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyampaikan wilayah Banten telah memiliki peradaban yang maju jauh sebelum kedatangan bangsa Eropa. Hal ini tercermin dari keberadaan berbagai bangunan bersejarah yang kini menjadi cagar budaya di kawasan Banten Lama
TODAY TAG
Berakhirnya kerja sama antara PSSI dan Patrick Kluivert meninggalkan banyak catatan bagi sepak bola Indonesia. Pelatih asal Belanda itu resmi berpisah dengan Timnas Indonesia pada 16 Oktober 2025 melalui kesepakatan bersama atau mutual termination.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan proyek hilirisasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME) ditargetkan dapat berjalan pada tahun 2026.
Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
