VIDEO : Jual Beli Serangan, Persikutim Versus Belitong FC Berakhir Seri 3-3
Dibaca : 271
TANGERANGNEWS.com–Laga sengit tersaji di Stadion Benteng Tangerang, Banten pada Senin 21 Februari 2022, antara dua tim penghuni Grup Q dalam babak 32 besar Liga 3 Nusantara, yakni Persikutim Kutai Timur kontra Belitong FC.
Dalam laga yang sempat tertunda akibat adanya lonjakan kasus Covid-19 itu berakhir imbang 3-3. Jalannya pertandingan berlangsung cukup keras dalam tempo yang tinggi.
Jual beli serangan tercipta sejak pluit wasit berbunyi di mana Belitong FC unggul lebih dulu melalui gol yang dicetak Ade Candra pada menit ke-22. Tertinggal 1-0, dibalas kapten tim Persikutim Al Jabar Ilmi di menit 38 yang membuat babak pertama berakhir imbang 1-1.
Selepas turun minum kedua tim tetap bermain ngotot hingga empat gol tercipta di mana masing masing tim mencetak dua gol.
Gol Belitong FC dicetak Bintang Putra pada menit 48 dan Rafie Rizki Ananda di menit 63. Gol tersebut dibalas brace dari Lorensius Amanat Saba di menit 54 dan 76. Hingga wasit meniup pluit panjang tanda laga usai, kedua tim tidak mampu lagi menambah angka, sehingga pertandingan berakhir imbang 3-3.
Dengan hasil tersebut, empat tim penghuni Grup Q masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar di mana laga hidup mati akan berlangsung pada Rabu 23 Februari 2022.
Pelatih kepala kedua tim mengakui hasil imbang merupakan hasil yang sesuai, terlebih kedua tim memilih bermain hati-hati karena harus menyimpan tenaga untuk laga terakhir pada Rabu nanti.
Badan Meteorologi, Krimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi peningkatan muka air laut maksimum akan mempengaruhi aktivitas bongkar-muat dan pelayaran di Pelabuhan Merak-Bakauheni pada saat Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
Masa liburan sekolah akan segera tiba, tepatnya pada bulan Desember 2025 mendatang. Hampir diseluruh sekolah disejumlah kota dan daerah di Indonesia akan meliburkan kegiatan belajar mengajarnya hingga awal tahun 2026.
Angka fantastis dibidik oleh pemerintah dalam gelaran Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2025. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, secara tegas mematok target transaksi yang harus dicapai Rp35 triliun.
""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""