Connect With Us

Aniaya Kader, Caleg Terpilih DPRD Banten Dipolisikan

Bastian Putera Muda | Jumat, 22 Agustus 2014 | 19:08

Ilustrasi Penganiayaan (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

 
TANGSEL- Suryadi Hendarman calon anggota legislatif terpilih Provinsi Banten dilaporkan ke polisi. Kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu dilaporkan atas tuduhan penganiayaan.
 
Informasi yang dihimpun, Ruslani, korban penganiayaan yang juga salah seorang kader PKB mengatakan dirinya melaporkan Suryadi ke Polsek Serpong atas tuduhan penganiayaan. Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada 16 Oktober 
2013.
 
Saat itu, dirinya bersama enam orang kader PKB mendatangi kantor Suryadi di kelurahan Jelupang, Serpong, Kota Tangsel untuk 
urusan partai. 
 
Namun, ditengah obrolan, Suryadi tiba-tiba  marah kepada Ruslani. Saat itu, Ruslani sudah mencoba meminta maaf kepada Suryadi. Namun, amarah Suryadi tak bisa dibendung. Suryadi pun melempar gelas ke arah Ruslani, namun meleset. 
 
Kemudian Suryadi melempar tatakan gelas ke arah Ruslani dan mengenai tangannya hingga sobek. Rekan korban yang melihat kejadian tersebut pun langsung menjauhkan Ruslani dari amukan  Suryadi. Namun belum puas sampai disitu, 
Suryadi pun mengancam akan menghabisi Ruslani. Akibat kejadian tersebut, Ruslani pun menerima lima jahitan di tangan kirinya.
 
Usai kejadian tersebut Ruslani ditemani  rekannya melapor ke Mapolsek Serpong setelah melakukan visum di RS Asshobirin, Serpong Utara, Tangsel.  
 
Sejak itu, tidak ada itikad baik dari Suryadi.  Padahal melalui partai, Suryadi sempat ingin  mengupayakan jalan damai. Namun, Ruslani  merasa, tidak ada permintaan maaf secara  pribadi dari Suryadi.
 
Hingga pada 7 Juni 2014 Ruslani melaporkan  kembali peristiwa tersebut. Dengan nomor  laporan polisi LP/1359/K/VI/2014 tertanggal 07 Juni 2014. 
 
Ruslani mengatakan, sebelum dirinya memperkarakan kasus tersebut. Pihaknya, ingin menyelesaikan secara kepartaian. Namun, ditunggu-tunggu tidak ada itikad baik dari Suryadi.    
 
"Sampai saat ini tidak ada pemintaan maaf dari Suryadi. Saya sudah menunggu itikad baik dari Suryadi selama delapan bulan," ungkapnya, Jumat (22/8).
 
Kuasa Hukum Ruslani, Abdul Haris Makmun menuturkan Ruslani dan keluarganya kerap menerima ancaman dari orang tak dikenal. Bahkan orang tak dikenal tersebut kerap mendatangi rumah korban. Atas dasar itu dirinya pun juga membuat surat ke DPP PKB dan Polda Metro Jaya untuk menindaklanjuti kejadian yang menimpa 
dirinya.
 
"Orang tak dikenal itu sering datang ke rumah  klien saya. Bahkan pernah terlibat cekcok  dengan istrinya. Rumahnya pun pernah diancam akan dibakar," katanya. 
 
 
AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

HIBURAN
Dibawa Perantau Madura, Ini Asal Mula Kuliner Nasi Jagal Kota Tangerang

Dibawa Perantau Madura, Ini Asal Mula Kuliner Nasi Jagal Kota Tangerang

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 15:59

Di tengah maraknya ragam kuliner modern, nasi jagal tetap merupakan salah satu makanan tradisional yang paling digemari di Kota Tangerang. Olahan daging berempah ini bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga menyimpan sejarah akulturasi budaya.

BANDARA
Tarif Bandara Diskon 50% saat Periode Nataru 2026, Tiket Mudik Bakal Lebih Murah

Tarif Bandara Diskon 50% saat Periode Nataru 2026, Tiket Mudik Bakal Lebih Murah

Kamis, 23 Oktober 2025 | 14:18

Masyarakat yang berencana mudik atau berlibur menggunakan pesawat pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, mendapat kabar sangat gembira.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill