Connect With Us

Bus Koantas kejar-kejaran, Nyundul dan Terguling Diatas Separator

Keating | Jumat, 26 Desember 2014 | 20:40

Bus Koantas kejar-kejaran, Nyundul dan Terguling Diatas Separator (sumber twitter @TMCPoldaMetro / TangerangNews)

TANGSEL-Bus Koantas Bima dengan nomor trayek 102, jurusan Ciputat-Tanah Abang menabrak Koantas Bima jurusan yang sama di Jalan Ir. H. Juanda, Ciputat, Tangsel, Jumat (26/12) siang. Akibatnya, satu bus terguling dan satu lainnya menerobos dan nyangkut di separator jalan.

‪Salah seorang penumpang, Widarti ,51, mengungkapkan, awal kecelakaan ketika bus yang ditumpanginya menurunkan penumpang tiba-tiba disalip bus lainnya.
Tak terima, sang sopir yang membawa bus berpelat nomor B-7103-NP itu pun balas menyalip bus berpelat nomor B-7102-NP.

‪"Saya sudah teriak teriak histeris dalam bus saja, karena sopir yang membawa bus yang saya tumpangi kebut-kebutan dan nyalip kendaraan lainnya," terang wanita yang tinggal di perumahan Reni Jaya tersebut.

‪Menurut Widarti, bus yang ditumpanginya hanya berpenumpang tujuh orang. Sehingga tak terima disalip bus lainnya karena takut tak kebagian penumpang.
Akibatnya, terjadilah kejar-kejaran antar bus berwarna kuning tersebut.

‪Lebih jauh Widarti mengungkapkan, penumpang sempat berteriak karena ketakutan. Benar saja, bus yang ditumpangi Widarti tersebut ditabrak dari belakang sampai terguling dan rusak parah.

‪"Saya pun enggak tahu persis kejadiannya. Tiba-tiba bus udah terguling dan sebagian penumpang sudah terluka," katanya.

‪Tak hanya kedua bus itu yang terlibat dalam tabrakan tersebut. Seorang pengendara sepeda motor pun menjadi korban karena terserempet Sang 'Bima'.

‪Kasatlantas Polres Jakarta Selatan, AKBP Sutimin mengungkapkan, tujuh orang terluka akibat tabrakan tersebut.
"Enam orang mengalami luka dan satu orang pengendara sepeda motor luka parah, dan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat" terangnya.

‪Mantan Kasat Lantas Polres Bandara Soekarno- Hatta Tersebut, mengungkapkan telah mengamankan seorang sopir yang terlibat dalam tabrakan tersebut.
Sementara sopir lainnya harus dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka akibat terjepit.

‪Tak hanya itu, kecelakaan tersebut juga mengakibatkan kemacetan sepanjang 6 Kilometer akibat jalan tertutup bangkai bus.
Sampai akhirnya, petugas berhasil mengevakuasi bangkai bus tersebut setelah mengerahkan dua mobil derek.
MANCANEGARA
Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Rabu, 23 April 2025 | 12:03

Di tengah sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, Jepang justru membuka peluang kerja yang sangat besar bagi tenaga kerja asing, termasuk dari Indonesia.

KOTA TANGERANG
3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

Kamis, 1 Mei 2025 | 19:36

Menyambut Hari Buruh Sedunia (May Day) sebanyak 15.000 buruh melakukan aksi unjuk rasa ke lapangan Monas, Jakarta, Kamis 01 Mei 2025. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 di antaranya berasal dari Kota Tangerang.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Jumat, 25 April 2025 | 13:22

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Dirjen GTK) menerbitkan kebijakan baru yang mewajibkan guru dari seluruh jenjang pendidikan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill