Connect With Us

Penelitian Inovasi Teknologi Jangan Hanya Jadi Jurnal

Rachman Deniansyah | Kamis, 3 Oktober 2019 | 21:08

Acara Puspiptek Innovation Festival (PIF) 2019 yang digelar di Gedung Graha Widya Bhakti, Jalan Raya Puspiptek, Setu, Tangsel, Kamis (3/10/2019). (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie berharap hasil penelitian teknologi dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat. Sehingga investasi pemerintah terhadap suatu penelitian akan kembali berlipat ganda.

Penelitian teknologi tidak hanya berakhir menjadi jurnal atau prototype, namun menjadi produk massal yang dapat dikomersialisasikan.

Namun, untuk merealisasikan hal itu, perlu kolaborasi lintas sektoral.

"Antara lembaga Litbang (penelitian dan pengembangan), perguruan tinggi, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam menciptakan produk-produk inovasi," ucap Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie di acara Puspiptek Innovation Festival (PIF) 2019 di Gedung Graha Widya Bhakti, Jalan Raya Puspiptek, Setu, Tangsel, Kamis (3/10/2019).

Ia mengatakan bila itu terwujud, maka investasi pemerintah terhadap suatu penelitian akan kembali berlipat ganda. 

"Dalam bentuk tumbuhnya industri kita,  menguatkan daya saing UKM,  penyerapan tenaga kerja, dan meningkatnya pendapatan negara dalam bentuk pajak," terangnya. 

Untuk itu, kata Benyamin, pemerintah akan senantiasa mendorong setiap komunitas Iptek yang ada.  

"Sebagai regulator dan fasilitator dalam proses inovasi terus diperkuat dalam mendorong penerapan Iptek dalam pembangunan yang inovatif," tuturnya. 

Terlebih, menurut dia, saat ini segalanya tak terlepas dari Iptek. 

Senada, Sekretaris Jenderal Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Ainun Na'im mengungkapkan hal yang sama. 

"Ini adalah sebagian usaha kita untuk membangun ekosistem inovasi. Agar banyak inovasi-inovasi di Indonesia untuk mendukung perkembangan ekonomi Indonesia," ujar Naim. 

Sesungguhnya, kata Naim, Indonesia memiliki potensi yang sangat besar dalam perkembangan Iptek. 

"Tapi juga mempunyai tantangan yang sangat besar.  Tantangan yang menjadi prioritas saat ini antara lain berkaitan dengan penyediaan energi. Khususnya penyediaan energi baru dan terbarukan," terang Na'im. 

"Nah ini tentu merupakan sekaligus opportunities (peluang) baru dan usaha kita juga sudah menyentuh itu.  Seperti bahan bakar berbasis sawit,  matahari, air, dan sebagainya.  Untuk itu kita harapkan usaha-usaha ini semakin berkembang," pungkasnya.(MRI/RGI)

PROPERTI
Paramount Land Buka Penjualan Terbatas Dua Studio Loft Unggulan di Gading Serpong, Segini Harganya

Paramount Land Buka Penjualan Terbatas Dua Studio Loft Unggulan di Gading Serpong, Segini Harganya

Jumat, 7 November 2025 | 13:56

Paramount Land kembali menawarkan penjualan terbatas untuk dua produk komersial andalannya di kawasan Paramount Gading Serpong.

SPORT
Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Jumat, 7 November 2025 | 11:19

Persita Tangerang harus pulang tanpa poin setelah tumbang 1-2 dari PSBS Biak pada lanjutan pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis, 6 November 2025, sore WIB.

BISNIS
Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Rabu, 5 November 2025 | 12:58

Siapa sangka salah satu merek handuk ternama, Terry Palmer ternyata berasal dari Indonesia. Brand yang dikenal akan kualitas premiumnya ini berdiri di bawah naungan PT Indah Jaya Textile Industry, sebuah perusahaan tekstil asal Tangerang, Banten

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill