Connect With Us

Tes PISA Anjlok, Dindikbud Tangsel Akan Geber Budaya Literasi

Rachman Deniansyah | Selasa, 28 Januari 2020 | 21:03

Kepala Dindikbud Tangsel, Taryono. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Dunia pendidikan di Indonesia menghadapi tantangan setelah hasil evaluasi terhadap tiga kemampuan siswa sekolah menengah atas (SLTA) oleh Programme for International Student Assessment ( PISA) diumumkan The Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) dipublikasikan. 

Tes PISA mengukur kemampuan siswa pada tiga bidang utama, yaitu matematika, sains, dan literasi. Hasilnya tes pada tahun 2018 menunjukkan kemampuan baca siswa Indonesia berada dalam kelompok kurang bersama dengan negara-negara seperti Saudi Arabia, Maroko, Kosovo, Republik Dominika, atau Kazakhstan dan Filipina.

Hasil riset serupa hasilnya memprihatinkan. Hasil riset Connecticut State University bertajuk Most Littered Nation In the World pada Maret 2016 lalu, rangking Indonesia berada di peringkat 60 dari 61 negara yang diteliti.

Menyikapi hal tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan tertantang untuk meningkatkan budaya literasi.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel Taryono mengatakan, program tersebut bertujuan guna mengembangkan karakter para generasi bangsa. 

"Tujuan program ini dalam rangka untuk membangun generasi cerdas, berkarakter, mandiri, dan adaptif," kata Taryono saat dihubungi, Selasa (28/1/2020).

Ia memaparkan, pihaknya akan melakukan berbagaia aksi, diantaranya sosialisasi literasi, serta aktivasi dan optimalisasi perpustakaan.

Selain itu,  peran Taman Bacaan Masyarakat (TBM) harus semakin ditingkatkan untuk mendongkrak minat baca masyarakat.

"Kita Optimalkan 89 TBM di Tangsel," tambahnya. 

Aksi  ini, kata dia, masuk dalam program yang dicanangkan oleh pihaknya, yakni Gerakan Sekolah Bersih Menyenangkan (GBSM). 

"Program kami ini sangat relevan dengan program 'Merdeka Belajar' dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," pungkasnya. (RMI/RAC)

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

BANDARA
Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Tarif Kereta Bandara Soekarno-Hatta Diskon Rp17 Ribu Sampai 30 September, Ini Rinciannya

Minggu, 14 September 2025 | 21:11

Dalam rangka ulang tahun Commuterline yang ke-17, KAI Commuter memberikan diskon sampai Rp17.000 untuk semua relasi perjalanan menuju maupun dari Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang.

BISNIS
Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Senin, 15 September 2025 | 16:06

Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.

NASIONAL
Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Sabtu, 13 September 2025 | 09:52

Industri media tengah berada pada persimpangan jalan. Ketergantungan pada iklan sebagai sumber utama pendapatan tidak lagi mencukupi untuk menopang biaya produksi jurnalistik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill