Connect With Us

Syarif Warga Sepong Menghilang 14 Hari

| Selasa, 10 Mei 2011 | 22:58

Rumah Korban Penculikan. (tangerangnews / deddy)

TANGERANG-Aparat kepolisian mulai melakukan investigasi atas menghilangnya Ahmad Syarif (16) siswa Kelas 3 SMP Insan Adhira, Kota Tangerang yang juga warga Kampung Baru Utara RT02 RW001, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong Utara yang hilang sejak dua pekan terakhir.

“Laporan soal kehilangan Syarif sudah kami terima. Kami sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian daerah lain (se-Banten) untuk menginvestigasi kasus menghilangnya Syarif,” kata Kapolsek Serpong Kompol Heribertus Oposunggu, hari ini.

Sebelumnya, Syarif yang sebelum pergi dari rumah sempat meminta uang Rp100 ribu kepada Ibunya, Ayane dan Rp2,1 juta kepada kakaknya Abdul Rohman diketahui akan mengikuti pelatihan multi level marketing (MLM). Namun, hingga berita ini ditulis anak baru gede (ABG) tersebut belum diketahui keberadaannya baik oleh pihak keluarga maupun kepolisian. Keluarga menduga, Syarif diculik jaringan Negara Islam Indonesia (NII).

Ahmad Syarif dinyatakan hilang oleh pihak keluarganya per tanggal 28 April 2011 lalu. Terakhir kali keluarga mendapatkan kabar soal keberadaan Syarif pada Rabu (27/4) malam. Saat itu, Syarif menelepon kakanya Abdul Rohman bahwa kendaraan yang dinaikinya bersama kawannya bocor di kawasan  Cisauk, Kabupaten Tangerang.

Selanjutnya pada Kamis (28/4), Syarif dikabarkan sudah tiada dan keluarga diminta tidak mencarinya melalui pesan singkat yang dikirimakan orang tak dikenal dengan nomor area Serang 0252-9949249. Dan sejak saat itu, tak ada kabar lagi dari Syarif.

Abdul Rohman, kakak Syarif mengatakan, sampai saat ini Syarif memang belum diketahui keberadaannya. Bahkan Rohman nyaris sudah tak tahu lagi harus mencari ke mana adiknya, karena selama 14 hari dirinya bersama anggota keluarga yang lain sudah berupaya menelusuri jejak keberadaan Syarif hingga ke daerah Rangkas Bitung. “Syarif belum pulang sampai sekarang,” imbuhnya. (Dira Derby)
 

BISNIS
Daya Beli Lesu, Matahari Dikabarkan Akan Tutup 8 Gerai Sekaligus

Daya Beli Lesu, Matahari Dikabarkan Akan Tutup 8 Gerai Sekaligus

Jumat, 9 Mei 2025 | 11:58

Perusahaan ritel fesyen PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) atau yang lebih dikenal dengan nama Matahari dikabarkan akan kembali menutup sejumlah gerainya dalam waktu dekat.

KOTA TANGERANG
KNPI Kota Tangerang Siap Dilibatkan Atasi Premanisme

KNPI Kota Tangerang Siap Dilibatkan Atasi Premanisme

Minggu, 11 Mei 2025 | 18:38

Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Tangerang menanggapi pernyataan Wali Kota, Sachrudin yang bakal melibatkan peran pemuda, untuk mengurangi angka kriminalitas maupun premanisme di Kota Benteng.

KAB. TANGERANG
Viral! Sejumlah Pengamen Merusak Bus Primajasa di Tangerang

Viral! Sejumlah Pengamen Merusak Bus Primajasa di Tangerang

Jumat, 9 Mei 2025 | 22:38

Sejumlah pria diduga pengamen jalanan melakukan AKSI pengerusakan terhadap bus antar kota antar provinsi (AKAP) Primajasa di wilayah jalan arteri Kabupaten Tangerang.

NASIONAL
Dinilai Hambat Penyerapan Tenaga Kerja, Syarat Batas Usia dalam Info Loker Bakal Dihapus 

Dinilai Hambat Penyerapan Tenaga Kerja, Syarat Batas Usia dalam Info Loker Bakal Dihapus 

Jumat, 9 Mei 2025 | 14:33

Pemerintah tengah membuka wacana terkait reformasi dalam sistem perekrutan tenaga kerja di Indonesia. Salah satunya adalah rencana penghapusan batas usia sebagai syarat dalam lowongan kerja.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill