TANGERANGNEWS.com-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Tangsel untuk mendoakan korban jatuhnya pesawat latih di Lapangan Sunburst, BSD, pada Minggu 19 Mei 2024, kemarin.
Hal tersebut disampaikan saat menjadi pembina Apel Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) tingkat Tangsel di Puspemkot Tangsel, pada Senin 20 Mei 2024.
"Kita sangat prihatin atas kecelakaan pesawat latih kemarin, mari kita doakan seluruh korban," ucap Benyamin.
Selanjutnya, Benyamin juga mengapresiasi langkah cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) maupun Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Tangsel, dalam membantu proses evakuasi korban dan juga serpihan pesawat.
"Saya apresiasi kecepatan kita memberikan bantuan teknis dari teman-teman perangkat daerah saat itu," ujarnya.
Tentunya, hal ini menjadi komitmen bersama ASN Tangsel dalam memberikan pelayanan publik semaksimal mungkin.
"Tanpa melihat nomor induk pegawainya, tanpa melihat status pegawainya, tanpa melihat pangkatnya, tanpa melihat jabatannya. Kita semua yang menggunakan atribut kepegawaian harusnya memiliki visi yang sama. Mempunyai sebuah kesadaran yang sama. Tugas kita sebagai aparatur memberikan pelayanan publik," terang Benyamin.
Publik yang dimaksud kata Benyamin, tidak harus berjumlah banyak. Tetapi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing aparatur.
"Publik dalam jumlahnya besar, maupun kecil, itu tetap disebut publik. Oleh karenanya, saya ingin mengajak seluruh ASN Tangsel untuk tingkatkan lagi, cara-cara kita, strategi kita, waktu kita, perhatian kita untuk memberikan pelayanan kepada lingkungan dimana kita bertugas," pesannya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bekerja sama dengan Habitat Community Indonesia membuka kegiatan Job Fair Bidang Konstruksi di di Mal Balekota, Sabtu 12 Juli 2025.
TODAY TAG
Program Sekolah Rakyat (SR) yang dicanangkan Pemerintah Republik Indonesia (RI) mulai berjalan dan akan dimanfaatkan di berbagai wilayah, termasuk Kota Tangerang.
YouTube akan segera menggulirkan perubahan besar dalam kebijakan monetisasi untuk menindak konten-konten tidak orisinal, termasuk video yang diproduksi massal dan bersifat repetitif.
Di berbagai kampus, skripsi justru menjadi sumber tekanan luar biasa bagi mahasiswa. Ketika yang seharusnya menjadi proses belajar berubah menjadi beban mental, kita harus bertanya: Apakah skripsi masih relevan di era sekarang?
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
