Connect With Us

300 Sopir Taksi di Bandara Soetta Diperiksa Kesehatannya

Denny Bagus Irawan | Senin, 13 Juli 2015 | 11:54

300 sopir taksi Bandara Soekarno-Hatta diperiksa kesehatannya. (Dira Derby / Tangerangnews)



TANGERANG-Sebanyak 300 pengemudi taksi yang biasa beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang  memeriksakan
kesehatannya ke Posko Kesehatan Gratis. Acara yang gagas oleh Polres Bandara, PT Angkasa Pura II, Kantor Kesehatan
Pelabuhan dan Jasa Raharja itu digelar pada Senin (13/7).

Senior General Manager Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta, Zulfahmi mengatakan, tujuan dari pemeriksaan kesehatan
para sopir itu guna memberikan rasa aman pengguna jasa.

"Jika ini sampai diketahui pengguna jasa bahwa pengemudi di darat pun sangat diperhatikan, tentunya akan
memberikan rasa lebih aman lagi kepada pengguna jasa," terangnya.

Sementara itu, Kapolres Metro Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol CH Phatopi mengatakan, selain memeriksa kesehatan para pengemudi,
pihaknya juga memeriksa kondisi umum pengemudi.

"Jika diketahui ada yang aneh, kita suruh dia untuk diperiksa urinenya.  Kita akan cek, apakah ada alkohol dan
narkobanya," tuturnya.

Dalam posko tersebut terdapat,  empat dokter yang terdiri dari dua dokter dari Jasa Raharja dan dua dari Kantor Kesehatan
Pelabuhan Bandara Soekarno-Hatta.

Para sopir ini menjalani pemeriksaan, seperti pemeriksaan tensi, dokter dan narkoba.

"Pemeriksaan narkoba kita lakukan  secara sampling, kalau kedapatan kita langsung berhenti menyetir dan menyarankannya untuk direhabilitasi," ucapnya.  

Irwan Wijaya seorang sopir Tiara Exprees mengatakan, sebenarnya dirinya selama ini tidak pernah ke dokter untuk
memeriksa kesehatan.

Sebab, kata dia, dirinya enggan tubuhnya dimasuki bahan kimia. "Saya paling enggak mau masuk bahan  kimia, tetapi kali ini saya coba periksa, mumpung gratis.

Lagian pemeriksaannya juga cukup lengkap, saya juga dapat  vitamin nih," tuntasnya.

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

BISNIS
Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Masih Ingat Teguk? Minuman Boba Sempat Viral Kini Alami Rugi Rp20 Miliar dan Tutup 126 Gerai 

Selasa, 28 Oktober 2025 | 13:03

Perusahaan pemilik merek minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), berencana memperluas lini usahanya ke bidang frozen meat dan food processing. Hal ini lantaran bisnis utamanya mengalami tekanan sepanjang 2024.

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill