Connect With Us

Bagagge Handling System Solusi Sistem Bagasi di Bandara

Denny Bagus Irawan | Senin, 4 Januari 2016 | 14:49

Pencuri koper penumpang saat ditangkap petugas Polres Bandara Soekarno-Hatta. (Dira Derby / Tangerangnews)

TANGERANG Bagagge handling system (BHS) akan menjadi solusi agar para ‘tikus’ di Bandara Internasional Soekarno-Hatta tersisih. Hal itu akan dilakukan pengelola Bandara tersebut dengan  meniru sistem yang telah diterapkan di Bandara Sepinggan, Balik Papan, dan Bandara Kualanamu di Medan yang telah lebih dulu menggunakan sistem otomatis tersebut.

 

Namun, Head of Corporate Secretary & Legal PT Angkasa Pura II (Persero) Agus Hariyadi mengatakan, rencana tersebut akan terwujud dimulai dari pertengahan tahun ini dengan diawali penggunaan BHS terhadap Terminal 3 Ultimate.

 

“Terminal 3 Ultimate terlebih dahulu, karena pertengahan tahun ini kan selesai.  Termina 1 dan Terminal 2  menyusul,” terang Agus Hariyadi.

 

Menurutnya, untuk mencegah peristiwa ‘pendodosan’ barang bawaan penumpang tersebut terulang,  sebelum menggunakan BHS pihaknya telah menambah jumlah CCTV dari sekitar 1.100 unit menjadi 1.245 unit.

 

“Kita telah menambah jumlah CCTV dari 1.100 buah menjadi 1.245. Kita jangkau lebih ketat sampai ke lokasi-lokasi yang tidak diperkirakan akan dipasang, seperti di sisi airside dan ground handling,” terangnya.

 

Meski begitu, PT Angkasa Pura II juga berharap kepada para penumpang untuk lebih berhati-hati dalam menempatkan barang-barang berharga di dalam bagasi. “Kita menghimbau kembali agar tidak menyimpan barang-barang berharga di dalam bagasi,” tuturnya.

Agus menyatakan, sebenarnya berdasarkan Undang-undang No.1 tahun 1999, keamanan penumpang termasuk barang bawannya adalah tanggung jawab airlines atau maskapai.Tetapi, dengan aksi pencurian sistematis yang dilakukan porter  Lion Air yang bekerjasama dengan keamanan maskapai itu juga turut merugikan pihaknya.

“Tentu tidak hanya kita yang dirugikan, tetapi kita beruntung bahwa kasus itu terungkap dan ini menjadi pelajaran berharga, menjadi pemicu untuk perbaikan. Ini juga bisa menjadi rekomendasi (aduan)  kita kepada pemerintah,” katanya.

 

Untuk menjadikan Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai bandara yang berkelas dunia atau world class airport itu menurut Agus,  tidak bisa hanya PT Angkasa Pura II sendiri yang bekerja.

“Tentu untuk mencapai world class airport  tidak bisa hanya dicapai oleh PT Angkasa Pura II saja. Berbagai instansi harus bersinergi dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing,” tuturnya.

Menurutnya, pengungkapan kasus pencurian yang dilakukan petugas Polres Bandara Soekarno-Hatta terhadap barang bawaan bagasi penumpang kemarin juga tidak lepas dari campur tangan PT Angkasa Pura II, dengan mengintai melalui CCTV. “Dari rekaman CCTV tersebut ternyata bisa didalami, kita juga hari ini akan menemui maskapai Garuda Indonesia membahas soal seperti ini, nantinya semua maskapai secara bergantian,” ungkapnya.

 

NASIONAL
Hore, Pemerintah Tetapkan 18 Agustus Jadi Hari Libur Tambahan 

Hore, Pemerintah Tetapkan 18 Agustus Jadi Hari Libur Tambahan 

Jumat, 1 Agustus 2025 | 14:07

Pemerintah menetapkan Senin, 18 Agustus 2025 sebagai hari libur tambahan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.

BANTEN
Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:46

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menangis saat mendengarkan curhatan seorang guru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 di Kabupaten Lebak, Banten, Jumat 1 Agustus 2025.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill