Connect With Us

Keempat Kalinya, Bandara Soekarno-Hatta Kembali Mati Listrik

| Senin, 24 September 2012 | 17:28

Mati lampu, Bandara Soekarno-Hatta. (tangerangnews / dira)



TANGERANG-Bandara Internasional Soekarno-Hatta seluruh terminalnya mati listrik. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.15 WIB-16.00 WIB, Senin (24/09). Padamnya listrik di bandara terbesar di Indonesia tersebut, tercatat sudah keempat kalinya sejak 2010 lalu.
 
Meski sering padam, Namun, kegiatan penerbangan diklaim oleh pengelola bandara tersebut yakni PT Angkasa Pura II pada Senin (24/09) normal.   Menurut seorang pekerja di Terminal 2, Bandara Soekarno-Hatta bernama Dadang, akibat padamnya listrik sejumlah penumpang sempat marah, karena selain gelap juga membuat keberangkatan mereka tertunda.  

"Mati listrik sejak pukul 15.15 WIB  sudah sempat nyala lagi sekitar 7 menit-an, tetapi kemudian padam lagi," kata Dadang seorang pekerja di bandara tersebut.

Pantauan di Terminal 2, seluruh lampu di terminal 2,  baik di Jakarta Airport Hotel,  eskalatornya  mati,  serta lampunya. Begitu pun juga dengan seluruh ATM mati total. "Bahkan counter-counter semua lampu mati, termasuk Bengawan Solo. Dibawah dan diatas mati semua counter mati listrik, " katanya.

Salahudin Rafi, Direktur Operasional PT Angkasa Pura II mengatakan, saat ini padam listrik seluruh kegiatan penerbangan normal."Saat ini bandara sudah mengaktifkan genset dan UPS untuk kebutuhan operasional,” katanya.
 
Salahudin mengaku,  listrik terputus di bandara karena ada kebakaran di perkampungan Kampung Duri Kosambi Jakarta. “Sutetnya terbakar. Padahal listrik tersebut menyuplai aliran listrik ke bandara Soekarno-Hatta," terangnya.
 
Sementara itu, Coorporate Secretary PT Angkasa Pura II, Trisno Heriyadi mengatakan, tidak ada delay atas aktivitas penerbangan. "Tidak ada delay, navigasi berjalan normal, komputer hidup, kita punya UPS, genset untuk mengcover operasional," ujar dia. Dia menambahkan, insiden listrik mati ini telah berjalan selama 30 menit. "Saya tidak dapat informasi untuk sampai kapan diperbaiki," imbuh dia.
 
Trisno menjelaskan, saat ini Angkasa Pura II telah memiliki pusat stasiun listrik yang bisa mendukung saat pasokan listrik dari PLN terputus. Sistem tersebut, lanjut dia, bisa bertahan hingga 24 jam.
Atas kejadian tersebut, Trisno meminta maaf kepada penumpang yang menggunakan bandara tersebut. "Pengelola bandara meminta maaf atas padamnya lampu akibat dari aliran PLN," kata dia.
Padamnya listrik tercatat terjadi sejak pertama kali pada  Rabu 21 Juli 2010  dan Jumat  3 Agustus 2010 serta Jumat 17 September 2010 .
TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

NASIONAL
Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Tak Perlu ke Luar Negeri, Gatam Institute Eka Hospital Sukses Tangani 100 Operasi Lutut Robotik

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:01

Gatam Institute Eka Hospital berhasil mencatatkan penanganan 100 operasi Total Knee Replacement (TKR) atau penggantian sendi lutut, dengan menggunakan teknologi robotik Velys.

WISATA
Rayakan Libur Natal Rasa Musim Dingin, Tangcity Mall Hadirkan Wahana Bermain Salju yang Seru

Rayakan Libur Natal Rasa Musim Dingin, Tangcity Mall Hadirkan Wahana Bermain Salju yang Seru

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:02

Menyambut momen spesial Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, Tangcity Mall meluncurkan rangkaian hiburan keluarga bertajuk “Frosty Snowy Frenznimal” yang berlangsung mulai 5 Desember hingga 4 Januari 2026.

BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill