Connect With Us

Wisatawan di Pantai Banten Diimbau Jangan Berenang Dulu, Gelombang Laut Tinggi

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 8 November 2021 | 19:32

Ilustrasi pantai disertai gelombang air. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banten menyebut saat ini gelombang laut di wilayah pesisir selatan Banten sedang tinggi. Para Wisatawan yang datang diimbau untuk tidak turun ke air atau berenang karena bisa membahayakan.

"Kami mengingatkan wisatawan dapat mematuhi imbauan itu, karena ketinggian gelombang selatan antara 2,5 sampai 4 meter dan membahayakan bagi wisatawan yang berenang di sekitar pantai," kata Kepala Pelaksana BPBD Banten Nana Suryana, seperti dilansir dari Tempo, Senin 8 November 2021.

Menurutnya, gelombang tinggi itu bisa saja menyeret wisatawan yang berenang. Salah satu yang menjadi korban seorang wisatawan asal Bekasi, di Pantai Ciantir kawasan Sawarna, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu 7 November 2021.

"Kami merasa prihatin hari ini atas musibah itu. Kini korban masih dalam pencarian," kata Nana.

Selain wisatawan, BPBD Banten pun sudah menyampaikan surat peringatan kewaspadaan kepada aparat kecamatan, nelayan, pengelola wisata, pengusaha hotel, PPI Binuangeun, Lanal Banten, relawan Balawista dan TPI setempat.

"Kami minta wisatawan juga pelaku pelayaran dapat meningkatkan kewaspadaan untuk menghindari kecelakaan laut," kata Nana.

NASIONAL
Kurangi Fenomena Fatherless, Ayah Diminta Ambil Rapor Anak 

Kurangi Fenomena Fatherless, Ayah Diminta Ambil Rapor Anak 

Jumat, 19 Desember 2025 | 12:39

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga) Wihaji menerbitkan surat edaran kepada pemerintah daerah yang mengimbau para ayah ikut hadir mengambil rapor anak di sekolah.

OPINI
Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Tangerang Selatan Darurat Sampah: Terpal Tak Menjadi Solusi

Jumat, 19 Desember 2025 | 14:45

Pemandangan tumpukan sampah bukan hanya soal estetika kota, tetapi juga soal kenyamanan dan kesehatan, yang dikhawatirkan dapat memicu timbulnya penyakit. Jalanan umum berubah fungsi menjadi tempat pembuangan “darurat”.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill