Connect With Us

Dinkes Banten Imbau Warga Waspada Hepatitis Misterius, Ini Gejalanya

Rangga Agung Zuliansyah | Kamis, 5 Mei 2022 | 15:55

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Pasca munculnya penyakit hepatitis misterius yang menyerang anak-anak di sejumlah negara termasuk Indonesia, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti mengimbau warga untuk mewaspadai penyakit tersebut.

"Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya," kata Ati seperti dilansir dari IDN Times, Kamis 5 Mei 2022.

Meski sudah masuk ke Indonesia, namun belum ditemukan adanya kasus hepatitis akut itu di Provinsi Banten.

Tapi Ati tetap meminta masyarakat untuk berhati-hati dan tidak panik. Masyarakat juga diminta untuk mengenali sejumlah gejala penyakit tersebut.

"Gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini adalah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran," katanya.

 

Warga sebaiknya waspada jika anak-anak memiliki gejala kuning, sakit perut, muntah-muntah dan diare mendadak, buang air kecil berwarna teh tua, buang air besar berwarna pucat, kejang dan penurunan kesadaran.

Jika ada anak yang mengalami gejala itu, orangtua atau orang terdekat korban sebaiknya segera membawa anak ke fasilitas kesehatan.  "Agar segera bisa ditangani dan antisipasi dampak lebih bahaya," katanya.

Ati juga mengimbau warga melakukan tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan.

"Menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan," katanya.

NASIONAL
Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Jumat, 26 Desember 2025 | 09:02

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membatasi impor bahan bakar minyak jenis solar bagi SPBU swasta hanya berlaku hingga Maret 2026.

HIBURAN
Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Kamis, 25 Desember 2025 | 11:35

Sejumlah pusat perbelanjaan besar di wilayah Tangerang memutuskan membatalkan pesta kembang api pada malam pergantian Tahun Baru 2026. Keputusan ini diambil sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap masyarakat di Sumatera

KAB. TANGERANG
1.860 Botol Miras untuk Pesta Tahun Baru 2026 Digilas di Mapolresta Tangerang

1.860 Botol Miras untuk Pesta Tahun Baru 2026 Digilas di Mapolresta Tangerang

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:04

Polresta Tangerang memusnahkan sebanyak 1.860 botol miras hasil sitaan dari berbagai toko minuman yang diduga dijual untuk pesta Tahun Baru 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill