LippoLand Topping Off URBN X, Apartemen dengan View 360 Derajat Seharga Rp399 Jutaan
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:43
Kabar gembira bagi para milenial, mahasiswa, dan profesional muda yang mengincar hunian strategis di jantung Tangerang.
TANGERANGNEWS.com-Pasca munculnya penyakit hepatitis misterius yang menyerang anak-anak di sejumlah negara termasuk Indonesia, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti mengimbau warga untuk mewaspadai penyakit tersebut.
"Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya," kata Ati seperti dilansir dari IDN Times, Kamis 5 Mei 2022.
Meski sudah masuk ke Indonesia, namun belum ditemukan adanya kasus hepatitis akut itu di Provinsi Banten.
Tapi Ati tetap meminta masyarakat untuk berhati-hati dan tidak panik. Masyarakat juga diminta untuk mengenali sejumlah gejala penyakit tersebut.
"Gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini adalah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran," katanya.
Warga sebaiknya waspada jika anak-anak memiliki gejala kuning, sakit perut, muntah-muntah dan diare mendadak, buang air kecil berwarna teh tua, buang air besar berwarna pucat, kejang dan penurunan kesadaran.
Jika ada anak yang mengalami gejala itu, orangtua atau orang terdekat korban sebaiknya segera membawa anak ke fasilitas kesehatan. "Agar segera bisa ditangani dan antisipasi dampak lebih bahaya," katanya.
Ati juga mengimbau warga melakukan tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan.
"Menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan," katanya.
Kabar gembira bagi para milenial, mahasiswa, dan profesional muda yang mengincar hunian strategis di jantung Tangerang.
TODAY TAGPemandangan tumpukan sampah bukan hanya soal estetika kota, tetapi juga soal kenyamanan dan kesehatan, yang dikhawatirkan dapat memicu timbulnya penyakit. Jalanan umum berubah fungsi menjadi tempat pembuangan “darurat”.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardjibmemastikan pengumuman pelatih Timnas Indonesia akan dilakukan bersamaan dengan pelatih Timnas Indonesia U-23.
Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews