Connect With Us

Asda I Banten Ajak Warga Tangerang Waspadai Ancaman Konflik Agama di Era Digital

Rangga Agung Zuliansyah | Sabtu, 11 Juni 2022 | 11:40

Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah (Asda I) Pemprov Banten Komarudin beri penjelasan ancaman konflik agama di era digita (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah (Asda) I Pemprov Banten Komarudin mengungkapkan, sampai saat ini kehidupan sosial dan keagamaan di Provinsi Banten terjalin rukun dan harmonis.

Hal itu tidak lepas dari peran tokoh masyarakat dan aparat desa yang bersama warga terus menjaga kerukunan antar sesama.

Kendati demikian, ia minta semua pihak tetap waspada terhadap potensi ancaman yang bisa timbulkan perpecahan.

"Salah satunya, ancaman konflik agama di era digital," katanya saat Rapat Koordinasi Peningkatan Pemahaman Nilai-nilai Agama dalam Bingkai NKRI bagi Pengelola Peribadatan, di Aula Desa Panongan, Kabupaten Tangerang, Jumat 10  Juni 2022.

Ancaman itu terutama berasal dari penggunaan media digital yang tidak bertanggungjawab, tidak arif bermedia sosial, konten fitnah, hoaks dan adu domba.

Menurut Komar, perilaku tersebut mudah menyulut kemarahan dan kebencian, terlebih jika dilakukan menggunakan bahasa dan sentimen agama. 

“Maka kita perlu check and recheck, kita periksa kebenarannya sebelum disebar, dan jika ternyata itu bohong kita mesti luruskan,” tegasnya.

Ketua Dewan Pakar ICMI Kabupaten Tangerang ini juga menyatakan, teknologi apa pun pada dasarnya bersifat netral. Teknologi diciptakan ilmu pengetahuan untuk kemajuan peradaban manusia.

Yang menjadikan teknologi positif atau negatif, terang Komar, adalah manusia sebagai pengguna. “Handphone itu netral, baik atau buruk tergantung kita, digunakan untuk apa,” imbuhnya.

Atas dasar itu, ia mengajak para tokoh dan perangkat desa Panongan, khususnya kalangan muda, agar memanfaatkan teknologi digital untuk kegiatan positif.

“Seperti mengajak kebaikan, gotong royong, termasuk pengembangan bisnis UMKM,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Banten Tubagus Rubal Faisal menjelaskan, tujuan diadakannya kegiatan ini ialah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga persatuan dalam bingkai NKRI.

“Karena tokoh agama, kader posyandu, kepala desa, RW, RT, PKK, dll ini ujung tombak ketenangan masyarakat di desa,” ujarnya.

Melalui kegiatan tersebut, dia berharap kerja sama antar pemerintah dan tokoh masyarakat semakin erat demi kemajuan bersama.

“Kita bangun bersama toleransi, semangat persatuan dan kesatuan untuk kemajuan bangsa kita,” pungkasnya.

PROPERTI
Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Summarecon Serpong Hadirkan Hunian Premium 3 Lantai dengan Double High Ceiling, Terjual Lebih dari 50%

Jumat, 31 Oktober 2025 | 23:19

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon Serpong) kembali meluncurkan hunian mewah di kawasan The Springs Gading Serpong, Tangerang dengan meluncurkan Ardea.

KOTA TANGERANG
Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Tangerang Dihantam Badai, Pohon Tumbang dan Banjir Lumpuhkan Sejumlah Wilayah

Jumat, 31 Oktober 2025 | 22:20

Hujan deras yang disertai angin kencang menerjang Kota Tangerang pada Jumat 31 Oktober 2025, sore. Badai yang berlangsung lebih dari satu jam ini mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan genangan air tinggi, memicu kemacetan lalu lintas

SPORT
Berhadiah Mobil Listrik, 7.500 Orang Lari Bareng dalam PLN Electric Run 2025 di ICE BSD Tangerang

Berhadiah Mobil Listrik, 7.500 Orang Lari Bareng dalam PLN Electric Run 2025 di ICE BSD Tangerang

Sabtu, 1 November 2025 | 20:10

Ajang lari tahunan PLN Electric Run 2025 akan kembali digelar pada Minggu, 2 November 2025, di kawasan ICE BSD, KabupatenTangerang. Mengusung tema “Recharge As One”, acara ini menghadirkan tiga kategori lomba yakni 5K, 10K, dan Half Marathon

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill