TANGERANGNEWS.com- Banten tercatat sebagai salah satu provinsi dengan persentase pemuda belum menikah tertinggi di Indonesia pada 2025.
Berdasarkan laporan Statistik Pemuda Indonesia 2025 yang dirilis Badan Pusat Statistik, Banten menempati peringkat keempat nasional dengan persentase pemuda usia 16–30 tahun yang belum menikah mencapai 78,13 persen.
Angka tersebut menempatkan Banten di bawah Papua, DKI Jakarta, dan Aceh. Papua menjadi provinsi dengan persentase tertinggi, yakni 83,96 persen, jauh di atas rata-rata nasional yang berada di angka 61,82 persen.
DKI Jakarta menyusul di posisi kedua dengan 83,27 persen, sementara Aceh berada di peringkat ketiga dengan 78,24 persen.
Tingginya persentase pemuda belum menikah di Banten menunjukkan dinamika sosial yang terus berubah, terutama di wilayah penyangga ibu kota dengan urbanisasi tinggi.
Faktor pendidikan, pekerjaan, hingga pertimbangan ekonomi dinilai turut memengaruhi keputusan generasi muda untuk menunda pernikahan.
Kondisi serupa juga terlihat di sejumlah provinsi lain. Papua Tengah dan Sumatera Utara mencatat angka di atas 77 persen, sementara Papua Pegunungan, Kalimantan Timur, Papua Barat Daya, dan Riau melengkapi daftar sepuluh besar provinsi dengan persentase pemuda jomblo tertinggi di Indonesia.
Data ini sekaligus memperlihatkan adanya fenomena menunda pernikahan tidak hanya terjadi di daerah perkotaan besar seperti Jakarta dan Banten, tetapi juga di wilayah timur Indonesia.
Perbedaan latar belakang sosial, budaya, serta tantangan ekonomi di masing-masing daerah menjadi faktor penting yang memengaruhi pilihan hidup generasi muda.
Berikut Daftar 10 provinsi dengan persentase pemuda belum menikah tertinggi tahun 2025 dilansir dadi GoodStats.
- Papua dengan persentase 83,96 persen.
- DKI Jakarta sebesar 83,27 persen.
- Aceh mencapai 78,24 persen.
- Banten sebesar 78,13 persen.
- Papua Tengah dengan 77,61 persen.
- Sumatera Utara sebesar 77,12 persen.
- Papua Pegunungan mencapai 76,69 persen.
- Kalimantan Timur sebesar 75,66 persen.
- Papua Barat Daya dengan 75,46 persen.
- Riau berada di angka 74,9 persen.