Connect With Us

Polisi : Tak Ada Rekayasa Video Porno

| Senin, 14 Juni 2010 | 22:02

Luna Ariel dan Cut Tari (tangerangnews / dira)

 
TANGERANGNEWS-Kepala Divisi Humas Polri Irjen Edward Aritonang, Senin (14/6), menyatakan tidak ada rekayasa dalam video porno yang beredar yang diduga pemerannya adalah vokalis band Peterpan Nazril Ilham alias Ariel, model Luna Maya, serta presenter Cut Tari. "Tidak ada rekayasa dalam konteks masalah rekayasa sunting kiri, sunting kanan, ganti muka maksudnya," ujarnya kepada wartawan di Mabes Polri, Senin (14/6).
 
Kendati demikian, Edward melanjutkan, siapa pemeran sesungguhnya yang mirip ketiga orang itu, Polri belum dapat menyimpulkan. "Karena pemeriksaan belum selesai. Bahkan pemeriksaan Ariel dan Luna belum berlangsung."
 
Pemeriksaan yang berlangsung, Senin (14/6) ini, adalah pemeriksaan Cut Tari. Cut Tari, Senin (14/6), tiba di Bareskrim Polri dengan didampingi suaminya, Yohannes Yusuf Subrata. Cut Tari yang mengenakan kemeja lengan panjang berwarna putih dan rok hitam hanya melempar senyum kepada wartawan. "Cut Tari sudah hadir memenuhi panggilan penyidik.
 
Ia diperiksa sebagai saksi untuk  mengklarifikasi beberapa isu yang berkembang yang menyebut-nyebut nama  beliau dalam pemberitaan terkait tayangan pornografi," terang Edward.
 
Mereka bertiga terancam Pasal 29 Undang-Undang No. 44 Tahun 2008 tentang pornografi, Undang-Undang No 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, dan Pasal 282 KUHP tentang perzinahan. "Memang ada pasal perzinahan juga. Kalau salah satu pihak terikat hubungan suami istri. Kalau namanya
delik aduan perzinahan, salah satu pihak harus terikat pernikahan. Si suami punya istri atau istri punya suami," jelasnya.
 
Sebelumnya, Polri telah mendeteksi wilayah video itu diunggah. "Lokasi sudah ditemukan di Indonesia. Saya tegaskan, ditemukan di Indonesia. Di wilayah Sulawesi dan Jawa Barat," kata dia.
 
Sementara itu, terkait dengan pengrusakan kamera wartawan Trans TV yang dilakukan Ariel ketika ia akan meninggalkan Bareskrim Polri pada Jumat (11/6) lalu, Polri berniat memintai keterangan Ariel. "Itu sudah saya cek. Sudah diterima laporannya, nanti kalau sudah datang Ariel akan ditanyakan," tandasnya. (mi/dira)

BISNIS
8 KPI Software yang Paling Akurat untuk Ukur Kinerja Tim di 2025

8 KPI Software yang Paling Akurat untuk Ukur Kinerja Tim di 2025

Selasa, 21 Oktober 2025 | 14:56

Kinerja tim merupakan salah satu indikator keberhasilan organisasi. Untuk memastikan tujuan bisnis tercapai, perusahaan perlu menetapkan Key Performance Indicator (KPI) yang terukur dan memantau pencapaiannya secara rutin.

NASIONAL
Pembangunan PSEL di Kota Tangerang dan Tangsel Dibatalkan Presiden

Pembangunan PSEL di Kota Tangerang dan Tangsel Dibatalkan Presiden

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 16:41

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menyatakan bahwa rencana pembangunan Pengelolaan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) di Kota Tangerang dan Tangerang Selatan (Tangsel) batal direalisasikan.

KOTA TANGERANG
PSEL Kota Tangerang Dihentikan tapi Terikat Kontrak Oligo, Ini Jawaban DLH 

PSEL Kota Tangerang Dihentikan tapi Terikat Kontrak Oligo, Ini Jawaban DLH 

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 18:41

Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PSEL) Kota Tangerang resmi dihentikan. Namun Pemerintah Kota Tangerang masih terikat kontrak kerja sama dengan pihak swasta, Oligo yang sebelumnya ditunjuk untuk menggarap proyek tersebut.

OPINI
Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Jumat, 24 Oktober 2025 | 19:11

Pendidikan adalah kunci utama dari kemajuan bangsa Indonesia. Dengan adanya pendidikan, sumber daya manusia yang ada di Indonesia akan lebih terbentuk dan berkualitas.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill