Connect With Us

Bukan Ekonomi, Ternyata Ini Faktor yang Paling Membuat Warga Indonesia Bahagia

Fahrul Dwi Putra | Jumat, 25 April 2025 | 18:31

Ilustrasi tertawa. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Kebahagiaan ternyata bukan melulu soal uang. Setidaknya, itulah gambaran dari hasil survei Ipsos tahun 2025 yang menunjukkan bahwa warga Indonesia justru lebih merasa bahagia karena hal-hal yang bersifat emosional dan relasional dibandingkan faktor ekonomi.

Dari survei tersebut, sebanyak 58 persen responden menilai bahwa perasaan diapresiasi dan dicintai adalah sumber utama kebahagiaan dalam hidup mereka. Angka ini jauh melampaui faktor finansial yang hanya mendapat 35 persen.

Faktor lain yang juga dianggap penting dalam mendongkrak kebahagiaan adalah menjalani hidup yang bermakna. Sebanyak 36 persen responden menganggap bahwa makna hidup yang dalam punya dampak besar pada kebahagiaan, bahkan lebih besar dari kondisi keuangan sekalipun.

Sementara itu, elemen lain seperti hubungan dengan keluarga dan anak, kehidupan spiritual, kesehatan mental, hingga pekerjaan, juga punya kontribusi tersendiri terhadap kebahagiaan, meskipun angkanya tidak sebesar tiga faktor utama tadi.

Menariknya, kesehatan fisik justru menempati posisi paling bawah dari sepuluh faktor yang disurvei. Hanya 15 persen responden yang merasa bahwa kesehatan fisik adalah penentu utama kebahagiaan mereka.

Berikut rincian daftar hal yang membuat warga Indonesia merasa bahagia menurut survei Ipsos 2025:

  • Diapresiasi/dicintai: 58 persen
  • Hidup yang bermakna: 36 persen
  • Kondisi finansial: 35 persen
  • Keluarga dan anak: 22 persen
  • Kehidupan spiritual: 22 persen
  • Punya kendali atas hidup: 21 persen
  • Kesehatan mental: 21 persen
  • Kondisi rumah/tempat tinggal: 21 persen
  • Pekerjaan: 17 persen
  • Kesehatan fisik: 15 persen
TEKNO
YouTube Bakal Batasi Monetisasi Konten AI dan Video Tidak Orisinal Mulai 15 Juli 2025

YouTube Bakal Batasi Monetisasi Konten AI dan Video Tidak Orisinal Mulai 15 Juli 2025

Sabtu, 12 Juli 2025 | 20:12

YouTube akan segera menggulirkan perubahan besar dalam kebijakan monetisasi untuk menindak konten-konten tidak orisinal, termasuk video yang diproduksi massal dan bersifat repetitif.

BANDARA
Kabur ke Indonesia, Kemenkum RI Ekstradisi WNA Rusia

Kabur ke Indonesia, Kemenkum RI Ekstradisi WNA Rusia

Kamis, 10 Juli 2025 | 18:51

Kementerian Hukum (Kemenkum) RI mengekstradisi warga negara Rusia bernama Alexander Vladimirovich Zverev (AZV) ke negara asalnya, setelah pemerintah negara federasi Rusia memohon langsung ke Pemerintah RI.

OPINI
Skripsi: Warisan Lama yang Membebani Generasi Baru?

Skripsi: Warisan Lama yang Membebani Generasi Baru?

Sabtu, 12 Juli 2025 | 18:34

Di berbagai kampus, skripsi justru menjadi sumber tekanan luar biasa bagi mahasiswa. Ketika yang seharusnya menjadi proses belajar berubah menjadi beban mental, kita harus bertanya: Apakah skripsi masih relevan di era sekarang?

AYO! TANGERANG CERDAS
15 Siswa Siswi Kota Tangerang Dikirim ke Sekolah Rakyat

15 Siswa Siswi Kota Tangerang Dikirim ke Sekolah Rakyat

Senin, 7 Juli 2025 | 16:23

Program Sekolah Rakyat (SR) yang dicanangkan Pemerintah Republik Indonesia (RI) mulai berjalan dan akan dimanfaatkan di berbagai wilayah, termasuk Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill