Connect With Us

Tekan Jumlah Pengangguran, BLK Tangerang Segera Difungsikan

Mohamad Romli | Selasa, 2 Mei 2017 | 14:00

Kepala Disnakertrans Kabupaten Tangerang, Syafrudin, saat memberikan keterangan, Selasa (02/5/2017). (@TangerangNews2017 / Mohamad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tangerang berupaya untuk mengurangi jumlah pengangguran di Kabupaten Tangerang dengan meningkatkan kompetensi calon tenaga kerja.

Kepala Disnakertrans Kabupaten Tangerang, Syafrudin mengatakan,  pembangunan gedung Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Tangerang yang beralamat di Kecamatan Jayanti sudah selesai pembangunannya dan akan segera difungsikan pada pertengahan April tahun ini.

Saat ini, kata Syafrudin, jumlah pengangguran di Kabupaten Tangerang terbilang masih tinggi, tercatat dari data yang dimilikinya pada tahun 2015 saja, ada sekitar 136.000 warga yang menganggur, sementara jumlah tersebut terus bertambah jika tidak terserap oleh lapangan kerja.

Syafrudin memaparkan, jumlah industri di Kabupaten Tangerang saat ini sebanyak 5.015, namun setiap tahunnya, lowongan yang tersedia hanya sekitar 13.000, itu pun sudah termasuk lowongan kerja di luar negeri.

"Dari jumlah lowongan kerja itu pun tak semuanya terisi. Karena ada kendala pada kompetensi calon tenaga kerja," katanya, Selasa (02/5/2017).
Rendahnya tingkat kompetensi calon tenaga kerja tersebut yang pada akhirnya menambah jumlah pengangguran, ditambah lagi Kabupaten Tangerang menjadi kota tujuan urbanisasi.

"Pendatang yang tidak terserap di lapangan kerja pun akhirnya turut menambah jumlah pengangguran," tambahnya.

Menurut Syafrudin, saat ini lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Tangerang mencapai sekitar 6.000 orang setiap tahunnya, namun jumlah itu tidak serta merta terserap oleh lapangan kerja, karena kompetensi calon tenaga kerja yang dibutuhkan dunia industri belum tersedia.

"Misalnya ada perusahaan yang membutuhkan kompetensi dari SMK teknik industri, dikita belum tersedia SMK tersebut, akhirnya terpaksa mereka meminta ijin untuk merekrut tenaga kerja dari daerah lain," terangnya.

Sehingga, kehadiran BLK diharapkan mampu meningkatkan kapasitas serta kompetensi calon tenaga kerja, karena Syafrudin menyakini, pendidikan dan latihan menjadi salah satu solusi untuk mengatasi persoalan pengangguran.

"Rencananya ditahap pertama, 600 orang akan mendapatkan pelatihan kompetensi di BLK," ujarnya.

Namun, calon tenaga kerja yang terserap oleh lapangan kerja formal menurutnya hanya sekitar sepertiga dari jumlah pengangguran yang ada.
Sehingga pihaknya pun terus mengupayakan untuk membuka kesempatan kerja melalui proyek padat karya, magang dan peningkatan kelompok usaha kecil dan menengah.

KAB. TANGERANG
Banjir di Jalan Cukang Galih Tangerang Sebabkan Macet 4 Km, Pengendara Terjebak Berjam-jam

Banjir di Jalan Cukang Galih Tangerang Sebabkan Macet 4 Km, Pengendara Terjebak Berjam-jam

Rabu, 17 September 2025 | 22:13

Hujan deras yang mengguyur kawasan Cukang Galih, Kelurahan Curug Kulon, Kabupaten Tangerang, sejak sore tadi menyebabkan banjir setinggi 30 cm, Rabu 17 September 2025.

BISNIS
Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Senin, 15 September 2025 | 16:06

Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill