Connect With Us

Tanggapi Laporan KIPP ke Polisi, Panwascam Sinjay Santai

Maya Sahurina | Rabu, 9 Januari 2019 | 21:49

Pemilu 2019. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Ketua Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Sindangjaya Majuri angkat bicara terkait pelaporan Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) ke Polresta Tangerang karena diduga memalsukan tanda tangan salah satu mantan stafnya sehingga berdampak kerugian materi.

"Kami belum bisa memberikan komentar banyak karena kami belum tahu apa yang dilaporkan," ungkapnya kepada TangerangNews, Rabu (9/1/2019).

Sementara saat diminta menanggapi  adanya dugaan pemalsuan tanda tangan dalam kuitansi atas nama salah satu stafnya yang kini tak lagi bekerja di lembaga pengawas pemilu di kecamatan tersebut, Majuri justru mengaku merasa bingung, sebab menurutnya, segala hak yang bersangkutan telah dibayarkan.

"Yang bersangkutan memang mengundurkan diri hari Senin kemarin (7/1/2019). Tiba-tiba muncul informasi kami dilaporkan ke Polisi. Kami juga belum dapat informasi terkait apa kami dilaporkan," bebernya.

Ketika dikonfirmasi terkait dugaan pemalsuan tanda tangan dalam kuitansi, Majuri justru mempertanyakan kuitansi tersebut untuk pembayaran apa.

"Kami juga tidak tahu yang bersangkutan mendapatkan kuitansi tersebut dari mana. Sementara kami merasa semua hak yang bersangkutan telah kami bayar," imbuhnya.

Namun, ia mengatakan akan bersikap kooperatif jika pihak penyidik Tipikor Polresta Tangerang membutuhkan keterangan dari pihaknya.

"Jika kami dipanggil tentu kami akan datang dan akan memberikan keterangan (kepada penyidik). Sementara ini kami tetap fokus pada tugas pengawasan pemilu," tukasnya.

Sebelumnya diberitakan KIPP melaporkan dugaan kasus pemalsuan tanda tangan oleh Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Sindangjaya (Sinjay) ke Polresta Tangerang. Laporan tersebut karena anggota Panwascam yang berjumlah tiga orang tersebut diduga memalsukan tanda tangan kuitansi laporan keuangan.

"Kami sudah melaporkan dugaan  pemalsuan tanda tangan di kuitansi laporan keuangan. Laporan sudah diterima unit tipikor. Bentuk laporannya berupa delik aduan," ungkap Ketua KIPP Kabupaten Tangerang Ahmad Suhud.(RAZ/HRU)

KAB. TANGERANG
Target Bedah 100 Unit Rumah Tahun Depan, Wabup Intan Desak Camat Kemiri Gandeng Pengembang

Target Bedah 100 Unit Rumah Tahun Depan, Wabup Intan Desak Camat Kemiri Gandeng Pengembang

Selasa, 28 Oktober 2025 | 21:02

Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah menaikkan target program perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kecamatan Kemiri menjadi dua kali lipat atau 100 unit pada tahun depan.

HIBURAN
Dibawa Perantau Madura, Ini Asal Mula Kuliner Nasi Jagal Kota Tangerang

Dibawa Perantau Madura, Ini Asal Mula Kuliner Nasi Jagal Kota Tangerang

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 15:59

Di tengah maraknya ragam kuliner modern, nasi jagal tetap merupakan salah satu makanan tradisional yang paling digemari di Kota Tangerang. Olahan daging berempah ini bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga menyimpan sejarah akulturasi budaya.

NASIONAL
Kurangi Impor LPG, Bahlil Bakal Jalankan DME Mulai Tahun Depan

Kurangi Impor LPG, Bahlil Bakal Jalankan DME Mulai Tahun Depan

Senin, 27 Oktober 2025 | 16:46

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan proyek hilirisasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME) ditargetkan dapat berjalan pada tahun 2026.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill