Connect With Us

Panik oleh Razia PSBB, 2 Pria di Sepatan Terciduk Bawa Narkoba

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 17 Juli 2020 | 15:50

Polisi saat mengamankan dua pemuda diduga tertangkap basah membuang jenis sabu saat ada razia kedisiplinan protokol kesehatan COVID-19. (TangerangNews.com / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Dua pria diamankan aparat kepolisian dari Polsek Sepatan, Polres Metro Tangerang Kota karena kepergok membuang narkoba jenis sabu saat razia kedisiplinan protokol kesehatan COVID-19.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, dua pria muda itu sedang berboncengan menggunakan sepeda motor pada Kamis (16/7/2020).

Lalu, mereka melintasi kawasan Sepatan, Kabupaten Tangerang. Mereka pun panik ketika melihat keramaian petugas yang sedang menggelar razia pelaksanaan PSBB.

Akibat panik, mereka membuang sesuatu. Petugas yang sebetulnya ingin memberhentikan mereka untuk kedipilinan protokol kesehatan COVID-19 pun akhirnya curiga.

Ternyata, sesuatu yang dibuang ini setelah diperiksa petugas merupakan narkoba jenis sabu.

 
 
View this post on Instagram
 

Dua Pria Buang Sabu saat Kepergok Razia PSBB di Sepatan Dua pria diamankan aparat kepolisian dari Polsek Sepatan, Polres Metro Tangerang Kota karena kepergok membuang narkoba jenis sabu saat razia kedisiplinan protokol kesegatan COVID-19. Berdasarkan informasi yang dihimpun, dua pria muda sedang berboncengan menggunakan sepeda motor pada Kamis (16/7/2020). Lalu, mereka melintasi kawasan Sepatan, Kabupaten Tangerang. Mereka pun panik ketika melihat keramaian petugas yang sedang menggelar razia pelaksanaan PSBB. Akibat panik, mereka membuang sesuatu. Petugas yang sebetulnya ingin memberhentikan mereka untuk kedipilinan protokol kesehatan COVID-19 curiga. Ternyata, sesuatu yang dibuang ini setelah diperiksa petugas merupakan narkoba jenis sabu. Kapolsek Sepatan AKP I Gusti Moch Sugiarto membenarkan adanya dua pemuda yang membuang narkoba jenis sabu saat razia PSBB tersebut. “Ya, benar,” katanya saat dikonfirmasi, Jumat (17/7/2020). Kedua pemuda itu saat ini sedang berada di Mapolsek Sepatan untuk menjalani pemeriksaan. Gusti enggan merinci. Sebab, pihak Polsek Sepatan sedang melakukan pengembangan kasus diduga peredaran dan penyalahgunaan narkoba tersebut.

A post shared by TangerangNews (@tangerangnewscom) on

Kapolsek Sepatan AKP I Gusti Moch Sugiarto membenarkan adanya dua pemuda yang membuang narkoba jenis sabu saat razia PSBB tersebut.

“Ya, benar,” katanya saat dikonfirmasi, Jumat (17/7/2020).

Kedua pemuda itu saat ini diamankan di Mapolsek Sepatan untuk menjalani pemeriksaan. Namun, Kapolsek enggan memberikan keterangan lebih rinci.

Sebab, pihak Polsek Sepatan sedang melakukan pengembangan kasus diduga peredaran dan penyalahgunaan narkoba tersebut. (RMI/RAC)

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

BANTEN
Kapan Lagi Taat Bayar Pajak Kendaraan Bisa Dapat Hadiah Umroh Gratis, Begini Caranya

Kapan Lagi Taat Bayar Pajak Kendaraan Bisa Dapat Hadiah Umroh Gratis, Begini Caranya

Kamis, 4 Desember 2025 | 12:10

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten kembali memberikan apresiasi bagi para wajib pajak yang taat dalam membayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).

OPINI
Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Minggu, 30 November 2025 | 15:05

i jantung Sulawesi Tengah, di tengah hiruk pikuk investasi triliunan rupiah dan janji manis hilirisasi nikel, berdiri sebuah landasan pacu yang kini membelah kesadaran politik nasional: Bandara Khusus IMIP di Morowali.

TEKNO
Bye-bye Manual! Ini 10 Software Absensi Terbaik Buatan Anak Bangsa

Bye-bye Manual! Ini 10 Software Absensi Terbaik Buatan Anak Bangsa

Rabu, 3 Desember 2025 | 17:11

Penggunaan software absensi kini menjadi kebutuhan penting bagi perusahaan di Indonesia karena sistem manual seperti fingerprint lama, Excel, atau catatan kertas tidak lagi efisien dan rawan kesalahan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill