Connect With Us

Kado Pahit Guru Kabupaten Tangerang di Hardiknas

| Senin, 2 Mei 2011 | 14:12

Ujian Nasional di Lapas Tangerang. (rangga / tangerangnews)


TANGERANG
-Kado pahit diterima puluhan guru di kabupaten tangerang, di hari pendidikan nasional. Pasalnya, puluhan guru tersebut hanya terdaftar sebagai honorer sekolah alias digaji sekolah dan tidak terdaftar di Pemkab Tangerang.

Hal itu terungkap setelah peringatan hardiknas di kabupaten tangerang, puluhan guru mengadu ke komisi II DPRD kabupaten Tangerang.

"Saya sudah 15 tahunan menjadi honorer di SMP 3 Pakuhaji, dapat gajinya dari sekolah dan sampai sekarang telah mengabdi belum juga dapat pengakuan dari pemda," kata Humaeroh, guru di Pakuhaji.
Sementara LI, seorang Guru SD di Mauk, Iding Sumantri  mengaku sudah 4 tahun tidak megajar secara rutin, karena tempat dia mengajar, sudah di isi orang.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang, Jafar yang menerima puluhan guru tersebut menyesalkan tidak adanya kepedulian dari pihak sekolah dan Dinas pendidikan.
"Saya akan mendesak Dinas pendidikan untuk segera mengatasi persoalan ini, ini hadiah yang buruk bagi guru di hari pendidikan," tukasnya.

Ditempat terpisah Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Barhum HS menilai akibat buruknya kinerja kepala sekolah dan Dinas Pendidikan, guru yang seharusnya telah diangkat, hingga saat ini masih menjadi guru honorer yang  digaji sekolah.
"Kita akan minta  komisi II untuk memanggil dinas terkait, mulai dari UPTD, Kepsek dan Dinas Pendidikan. kasihan mereka yang telah belasan tahun kerja, tapi tidak dapat pengakuan sehingga nasib mereka menjadi terbengkalai," tandasnya. (RDI)

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Jamin Pemangkasan Dana TKD Takkan Berdampak pada Gaji ASN

Pemkab Tangerang Jamin Pemangkasan Dana TKD Takkan Berdampak pada Gaji ASN

Minggu, 2 November 2025 | 16:21

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menjamin, gaji aparatur sipil negara (ASN) tidak akan terkena imbas pemangkasan dana transfer ke daerah (TKD) pada tahun anggaran 2026.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill