Connect With Us

Balita di Tangerang Dibakar Pacar Ibunya Hanya karena Hubungan Tidak Direstui

Rangga Agung Zuliansyah | Kamis, 1 Mei 2025 | 22:08

HB, 38, terduga pelaku kekerasan hingga pembakaran bocah 5 tahun, MA, di Kosambi, Kabupaten Tangerang, telah ditangkap aparat Kepolisian. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Polisi mengungkap motif Heri Budiman, 38, membunuh dan membakar balita usia 5 tahun inisial MA di  kontrakan wilayah Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Dari pengakuan pelaku, saat dititipkan oleh ibunya, korban menangis di tengah malam. Hal itu membuatnya kesal.

"Motif daripada pelaku disebabkan karena pelaku kesal karena korban menangis ketika tengah malam," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya seperti dilansir dari Okezeone, Rabu 30 April 2025.

Motif lainnya, menurut Wira, pelaku merasa sakit hati hubungannya dengan ibu korban, J, 35, tak direstui oleh keluarganya.

"Dendam terhadap kakak dari ibu korban, karena tidak merestui hubungan dengan pelaku sehingga hal tersebut dilampiaskan kepada anak," jelas dia.

Atas alasan tersebut, pelaku tega membunuh korban di kontrakannya, pada Minggu 27 April 2025, siang. Kemudian, pelaku kabur setelah mengunci kontrakan dan membuang kuncinya ke selokan.

Peristiwa tersebut diketahui setelah ibu korban mencari keberadaan anaknya. Saat datang ke lokasi, J mendapati kontrakan yang ditempati pelaku mengeluarkan asap tebal. Namun ia tidak bisa masuk karena pintu terkunci.

Akhirnya ia dibantu warga sekitar mencari kunci. Setelah menemukannya di selokan, mereka masuk ke kontrakan dan mendapati korban sudah dalam keadaan hangus terbakar di atas kasur. Sontak, J mengangis histeris melihat anaknya tewas mengenaskan.

“Saat ditemukan kondisi tubuh terbakar di dalam kamar kontrakan, diduga akibat tindak kekerasan terhadap korban oleh orang lain," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Dwi Zain Nugroho.

Pelaku sendiri ditangkap di Masjid Raya Alhidayah, Deudeul, Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa 29 April 2025, pukul 06.30 WIB. Saat ditangkap, bersembunyi di rumah salah satu istrinya.

Diketahui, pelaku yang bekerja sebagai satpam di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, sudah tiga kali menikah. Sementara kenal dan berpacaran dengan ibu korban baru sekitar 2 bulan.

HIBURAN
Aksesoris Busana Buatan Warga Binaan Lapas Perempuan Tangerang Dipamerkan di JF3

Aksesoris Busana Buatan Warga Binaan Lapas Perempuan Tangerang Dipamerkan di JF3

Kamis, 31 Juli 2025 | 22:11

NES by HDK, brand fashion premium yang dikenal melalui eksplorasi artistik pada kain tradisional seperti batik, kembali tampil dalam perhelatan JF3 Fashion Festival 2025, di Summarecon Mall Serpong (SMS), Tangerang.

KAB. TANGERANG
Pasca Insiden di Stasiun Tigaraksa, Transportasi Online dan Opang Buat 9 Poin Kesepakatan

Pasca Insiden di Stasiun Tigaraksa, Transportasi Online dan Opang Buat 9 Poin Kesepakatan

Kamis, 31 Juli 2025 | 16:37

Ojek pangkalan (opang) dan transportasi online melakukan mediasi yang difasilitasi oleh Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatam (Forkopimcam) dan Polres Kota Tangerang.

BANTEN
Datangi Kemendagri, Pemprov Banten Pertegas Status Kota Serang sebagai Ibu Kota

Datangi Kemendagri, Pemprov Banten Pertegas Status Kota Serang sebagai Ibu Kota

Kamis, 31 Juli 2025 | 21:04

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten Deden Apriandhi Hartawan bersama Wali Kota Serang Budi Rustandi melakukan konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia.

TEKNO
6 Menteri Teken Komitmen Dukung PP Tunas, Batasi Usia Anak Akses Sosmed dan Internet

6 Menteri Teken Komitmen Dukung PP Tunas, Batasi Usia Anak Akses Sosmed dan Internet

Kamis, 31 Juli 2025 | 22:35

Enam menteri dari Kabinet Merah Putih menandatangani komitmen bersama untuk menciptakan ruang digital yang lebih aman dan ramah bagi anak-anak Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill