Connect With Us

Anak Kecanduan Gadget Bisa Kena Mata Minus, Ini Langkah Penanganannya Menurut Dokter Tangerang

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 2 Oktober 2025 | 12:33

Ilustrasi anak bermain gadget (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com – Penggunaan gawai yang semakin intens di kalangan anak-anak membawa dampak serius terhadap kesehatan mata. Banyak orang tua tak menyadari tanda-tanda awal rabun jauh atau mata minus pada buah hatinya. 

Mulai dari kebiasaan duduk terlalu dekat dengan televisi, sering menyipitkan mata saat membaca, hingga keluhan mata cepat lelah bisa menjadi sinyal awal.

Mata minus sendiri terjadi ketika cahaya yang masuk tidak tepat jatuh di retina, melainkan di depannya. 

Akibatnya, objek yang berada pada jarak jauh terlihat kabur. Kondisi ini, menurut para ahli, kerap dipengaruhi oleh faktor keturunan, minimnya aktivitas di luar ruangan, serta paparan layar gadget yang terlalu lama.

Dokter Spesialis Mata di Bethsaida Hospital Gading Serpong dr. Artha Latief, Sp.M, mengimbau agar orang tua agar waspada terhadap gejala-gejala awal sejak dini. 

“Mata minus pada anak sering kali tidak disadari orang tua. Padahal, bila tidak segera diperiksa, mata minus bisa bertambah dan tidak disadari,” ujarnya.

Padahal, rabun jauh pada anak bukan hanya mengurangi kemampuan penglihatan, melainkan juga bisa menghambat prestasi sekolah. Jika tidak ditangani, tingkat minus dapat terus meningkat dan bahkan memicu komplikasi di kemudian hari.

 “Penanganan yang diberikan dokter mata tidak hanya sebatas kacamata. Ada berbagai metode lain, seperti lensa khusus atau terapi tertentu, yang dapat membantu mengendalikan progresivitas minus pada anak,” tambahnya.

Upaya lain yang bisa dilakukan adalah pembatasan screen time, menyediakan pencahayaan yang cukup ketika anak membaca, serta mengajak anak beraktivitas di luar ruangan. 

Kebiasaan sederhana seperti mengaktifkan mode malam atau filter sinar biru pada gawai juga dapat membantu mengurangi kelelahan mata.

Direktur Bethsaida Hospital Gading Serpong dr. Pitono menambahkan, di Bethsaida Hospital Gading Serpong, pelayanan kesehatan mata diberikan secara menyeluruh, mulai dari pemeriksaan rutin hingga penanganan kasus yang lebih kompleks. Fasilitas ini ditunjang dokter spesialis berpengalaman serta teknologi modern yang ditujukan untuk anak maupun orang dewasa.

“Kesehatan mata adalah bagian penting dari kualitas hidup. Di Bethsaida Hospital Gading Serpong, kami menyediakan layanan medis yang didukung oleh dokter spesialis berpengalaman dan peralatan canggih. Kami siap membantu Anda menjaga kesehatan mata, dari pencegahan hingga penanganan kondisi mata yang lebih beragam,” tuturnya.

MANCANEGARA
Kenapa Harga BBM di Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia? Ini Penjelasan Pertamina

Kenapa Harga BBM di Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia? Ini Penjelasan Pertamina

Rabu, 24 September 2025 | 19:54

Perbedaan harga bahan bakar minyak (BBM) antara Indonesia dan Malaysia menuai perhatian masyarakat setelah Negeri Jiran mengumumkan penurunan harga RON 95.

KAB. TANGERANG
Anak Kecanduan Gadget Bisa Kena Mata Minus, Ini Langkah Penanganannya Menurut Dokter Tangerang

Anak Kecanduan Gadget Bisa Kena Mata Minus, Ini Langkah Penanganannya Menurut Dokter Tangerang

Kamis, 2 Oktober 2025 | 12:33

Penggunaan gawai yang semakin intens di kalangan anak-anak membawa dampak serius terhadap kesehatan mata. Banyak orang tua tak menyadari tanda-tanda awal rabun jauh atau mata minus pada buah hatinya.

TANGSEL
Gerak Cepat Benahi Layanan Sampah, Pemkot Tangsel Siapkan Penataan Landfill dan MRF

Gerak Cepat Benahi Layanan Sampah, Pemkot Tangsel Siapkan Penataan Landfill dan MRF

Rabu, 1 Oktober 2025 | 17:41

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) berkomitmen mempercepat penataan landfill dan penyediaan mesin pemilahan Material Recovery Facility (MRF) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill