Connect With Us

Rampok Beraksi di Panongan, Brangkas Rp55 Juta Raib

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 25 Oktober 2011 | 17:30

ilustrasi senpi (tangerangnews / tangerangnews)


TANGERANG
-Peristiwa perampokan kembali terjadi di Kabupaten  Tangerang. Kali ini, sebuah perusahaan bidang jasa yakni CV Fans Jaya yang berlokasi  di Kampung Jatiwaringin RT 03/04 Kelurahan Mekar Bakti, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, disatroni perampok, Senin (24/10) dini hari.
 
Perampok berhasil membawa kabur brankas yang berisi uang tunai Rp 55 juta dan cincin emas 50 gram. Peristiwa terjadi sekitar pukul 02.30 WIB. Ketika itu tiba-tiba pelaku yang berjumlah lebih dari dua orang menyergap petugas Satpam, Boni Fransius Gultom ,44, dengan mengikat kedua tangan dan kakinya.
 

 
Para pelaku kemudian masuk ke dalam pabrik dan mengambil brankas yang ada di dalam kantor.
Kasat Reskrim Polres Kabupaten Tangerang, Kompol. Shinto Silitonga mengatakan kalau kawanan rampok yang beraksi di Panongan saat masih diselidiki.

“Saat ini kami sudah meminta keterangan korban dan melakukan sket wajah guna membantu pencarian para tersangka “ kata Shinto.(SEL/DRA)

TANGSEL
Biadab! Ayah Kandung di Ciputat Banting Bayi 6 Bulan hingga Tewas Gegara Menangis Terus

Biadab! Ayah Kandung di Ciputat Banting Bayi 6 Bulan hingga Tewas Gegara Menangis Terus

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:47

Tragedi kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan korban tewas kembali terjadi di Kota Tangerang Selatan (tangsel).

WISATA
Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Tingkat Keterisian Hotel di Kabupaten Tangerang Diprediksi Meningkat 52 Persen saat Nataru

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:40

Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Diporabudpar) Kabupaten Tangerang, memperkirakan tingkat keterisian hotel di wilayahnya meningkat hingga 52 persen dibandingkan saat hari-hari normal saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

NASIONAL
Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:34

Sebanyak 22 perizinan berusaha pemanfaatan hutan (PBPH) yang dinilai bermasalah dan merugikan masyarakat serta lingkungan dicabut oleh pemerintah pusat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill