TANGERANG—Peringatan Hari Buruh Internasional yang dilakukan aliansi buruh SPSI Kabupaten Tangerang diwarnai baku hantam dengan aparat kepolisian, Selasa (1/5/2012). Baku hantam terjadi setelah buruh memaksa melakukan sweeping ke sejumlah perusahaan yang dinilai bermasalah karena belum menerapkan upah sesuai UMK.
Aksi para buruh ini dilakukan dengan cara long march mulai Jalan Raya Serang kemudian ke Kawasan Industri Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Saat di halaman PT Interpack, para buruh memaksa masuk ke dalam pabrik. Namun, aksi itu sempat dihalang-halangi oleh petugas. Alhasil, bentrokan pun tak dapat dihindarkan. Namun, beruntung, aksi bentrok itu berhasil diredam setelah perwakilan perusahan bersedia menemui perwakilan buruh.
Setelah dari PT. Interpack, para buruh kembali melakukan aksi long march. Ketika sampai di PT Sandratek Wepindo, lagi-lagi buruh memaksa untuk masuk ke dalam perusahaan. Tak ayal, baku hantam yang sebelumnya sudah bisa diredam kembali terjadi. Dengan menggunakan tangan kosong, buruh pun bentrok dengan aparat kepolisian yang mengawal selama buruh beraksi. Insiden ini akhirnya bisa dihentikan setelah perwakilan perusahaan bersedia keluar untuk menemui buruh.
Setelah melintasi kawasan industry Pasar Kemis, para buruh kemudian melanjutkan aksinya ke Bandara soekarno-Hatta. Akibat aksi ini, kemacetan lalu lintas pun terjadi hingga berjam-jam. (TYO)
