e-KTP Terhenti, Alat Rekam di Kecamatan Gunung Kaler Dimaling

Denny Bagus Irawan | Senin, 27 Agustus 2012 | 00:08

Ilustrasi. (tangerangnews / dira)

TANGERANGNEWS.com-Alat rekam dan sejumlah perlengkapan e-KTP di kantor Kecamatan Gunung Kaler, Kabupaten Tangerang dicuri.

Menurut Ajad Sudrajat, salah seorang pegawai kantor Camat Gunung Kaler, peristiwa itu diketahui pertama kali oleh Abeng Hambali seorang tukang sapu kantor kecamatan. Diduga pencurian terjadi sekitar pukul 02.00 WIB, pada Sabtu (25/8/2012) lalu.

Beberapa alat pembuatan e-KTP, seperti satu unit kamera digital, dua komputer dan satu server rekam penyimpan data, lenyap digasak maling.

"Mau bagaimana lagi, alatnya dicuri. Jadi tidak bisa dilanjutkan. Semua kegiatan pembuatan e-KTP berhenti total,” ujar Ajad kepada wartawan TangerangNews.com, Minggu (26/8).

Sejak alat tersebut hilang, pelayanan pembuatan e-KTP di kantor kecamatan Gunung Kaler sejak dua hari terakhir terhenti total.

"Sudah ada dua hari ini kami tidak melayani pembuatan e-KTP,” jelasnya.

Pihaknya sendiri akhirnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Kresek, Kabupaten Tangerang.

Sementara itu, Kanitserse Polsek Kresek, Aiptu Sunardi, menjelaskan, pihaknya membenarkan ada laporan tersebut. “Masih dalam penyelidikan,” katanya.

TagsKabupaten Tangerang Kecamatan Gunung Kaler Pencurian Tangerang Perampokan Tangerang

Terpopuler

AYO! TANGERANG CERDAS

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

TODAY TAG

SPORT

Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Sabtu, 27 April 2024 | 18:58

Salah satu turnamen voli paling bergengsi, PLN Mobile Proliga 2024 resmi dimulai, di GOR Amongrogo, Yogyakarta pada Kamis, 25 April 2024.

TEKNO

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

PROPERTI

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.