Connect With Us

Balon Masih Bisa Berubah, PDI Perjuangan Cuma Talak Zaki

| Rabu, 26 September 2012 | 17:28

Ketua Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Tangerang Akhmadulin Nugraha. (tangerangnews / dira)


Reporter : Dira Derby

TANGERANG
-Koalisi pengusung bakal calon bupati dan wakil bupati Tangerang masih bisa berubah. Sebab, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tangerang sepertinya tidak benar-benar akan meninggalkan Zaki Iskandar (anak Ismet Iskandar yang juga bakal calon Bupati).

 “Kita masih cinta sebenarnya (koalisi dengan Partai Golkar). Kalau dibilang, saat ini cuma talak satu, belum benar-benar cerai. Bayangkan 10 tahun kita telah bersama,” ujar Ketua Fraksi PDI Perjuangan Akhmadulin Nugraha ketika ditemui di kantornya, Rabu (26/09).

Lalu apakah PDI Perjuangan akan kembali bergabung dengan PDI Perjuangan? Dirinya menyatakan, dalam politik tidak ada yang tidak bisa.   Namun, dia menyangkal adanya isu, akan pindahnya kantor PDI Perjuangan sebagai ‘mahar’ untuk PDI Perjuangan dari Zaki Iskandar.

“Biarkan saja isu itu, yang jelas pengusungan terhadap Muhlis adalah rekomendasi DPP yang harus kami hormati dan jalankan. DPP telah mensurvey itu, alasannya pun kuat karena Muhlis memiliki suara terbanyak pada saat pemilihan legislatif beberapa tahun lalu. Jujur saja kami (PDI Perjuangan) dengan Golkar tidak deal karena kader kita tidak dipilih oleh Zaki,” ujarnya.

Mengenai kedepan apakah masih ada perubahan dalam pengusungan calon bupati dan wakil bupati,  PDI Perjuangan berharap masih bisa sejalan dengan Golkar.
 
“Kita lihat saja, sampai saat ini kan belum ada penetapan calon, baru balon. Masih ada serangkaian persyaratan administrasi. Seperti harus ada izin dari Bupati, ataupun izin cuti serta persyaratan lainnya,” ujar Uding Wakil Ketua PDI Perjuangan.  Namun, dirinya menerangkan

Muhlis adalah tipikal petarung. “Bukan ambisius ya, berbeda. Dia itu petarung,” katanya.
Dalam Pilkada Kabupaten Tangerang 2012 ini, Golkar telah merekomendasikan Zaki Iskandar untuk maju sebagai calo Bupati. Zaki juga  telah mendeklarasikan akan maju bersama birokrat , yakni Sekda Kabupaten Tangerang Hermansyah.

Sedangkan PDI Perjuangan merekomendasikan kadernya, Muhlis anggota DPRD Kabupaten Tangerang. Muhlis secara mengejutkan memilih Achmad Suwandi asda 1 Kabupaten Tangerang. Mungkinkah keduanya birokrat itu tak mendapat izin dari Bupati Tangerang , sehingga menjadikan PDI Perjuangan dengan Golkar kembali ‘rujuk’?

Jika melirik sejarah sebelumnya memang Golkar dan PDI Perjuangan selalu berkoalisi sejak Ismet Iskandar menjadi bupati pertamakali. Dia didampingi Norodom Soekarno yang juga fungsionaris PDI Perjuangan.

Sedangkan tahun sesudah itu, Ismet Iskandar sebagai incumbent kembali menggandeng kader PDI Perjuangan Rano Karno yang kini meninggalkan Kabupaten Tangerang setelah terpilih menjadi Wakil Gubernur Banten pada Pilkada 2011 lalu.  
 
 
 

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

KOTA TANGERANG
Kebut Normalisasi Kali Angke, Pemkot Tangerang Siapkan Pembebasan Lahan untuk Turap

Kebut Normalisasi Kali Angke, Pemkot Tangerang Siapkan Pembebasan Lahan untuk Turap

Sabtu, 8 November 2025 | 23:20

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bergerak cepat dalam upaya meminimalisir risiko banjir dengan fokus pada percepatan normalisasi Kali Angke dan Kali Wetan.

BANDARA
Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Rabu, 5 November 2025 | 19:04

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang dan I Gusti Ngurah Rai Bali masuk ke dalam daftar Megahubs 2025 yang dirilis OAG Aviation, penyedia data penerbangan global terkemuka asal Inggris.

TANGSEL
Siapkan Anggaran Khusus, Pemkot Tangsel Gandeng BRIN dan ITI Atasi Masalah Air Lindi Sampah

Siapkan Anggaran Khusus, Pemkot Tangsel Gandeng BRIN dan ITI Atasi Masalah Air Lindi Sampah

Kamis, 6 November 2025 | 21:25

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Institut Teknologi Indonesia (ITI) untuk mencari solusi pengangkutan dan penanganan cairan limbah hasil timbunan sampah di TPA Cipeucang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill