Connect With Us

Hasil Autopsi Banyak Luka, Ibu Tiri Davina Tersangka

| Minggu, 17 Maret 2013 | 19:01

Repro : Davina bersama keluarganya. (tangerangnews / rangga)

 
TANGERANG-Polresta Tangerang menemukan banyak luka pada jenazah Davina Lyra Putri, 5, yang diduga tewas setelah dianiaya ibu tirinya, Desi Sintia Dwi, 18, Sabtu (16/3) kemarin.
 
“Korban sudah diautopsi di RSCM sekitar pukul 01.30 WIB, Minggu (17/3). Hasilnya, ditemukan luka lecet pada dahi, batang hidung, bawah kelopak mata kiri, luka memar pada perut kanan, resapan darah pada kepala depan dan tengah serta pendarahan pada otak, juga resapan darah pada usus. Beberapa luka tersebut adalah luka lama,” ujar Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Shinto Silitonga, Minggu (17/3).
 
Menurut Shinto, Desi warga di Kampung Peusar, RT 2/1, Desa Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, telah diperiksa di BAP sebagai tersangka sejak Sabtu (16/3). Motif tesangka  menganiaya korban karena kesal dan emosi, Davina tidak mau dibangunkan saat tidur.
 
“Penyebab kematian korban, dia didorong tersangka saat di kamar mandi.  Korban jatuh dan kepalanya terbentur di lantai sehingga dia langsung kejang. Lalu korban dibawa tersangka ke tempat tidur dan diberi minyak angin. Korban tidak sadarkan diri lalu dibawa ke RS Siloam. Korban kritis dan akhirnya meninggal  pukul 11.52 WIB,” ujarnya.
 
Pihak kepolisian telah memeriksa lima saksi yaitu ayah kandung korban, Agus Wasito, 36, serta tetangga korban Unah, 40, Abdul Azis, 30, Pipin Sopiah, 45, Kurnia Endang, 21, dan Adang, 40.
 
“Rangkuman hasil BAP saksi-saksi, Agus pernah lihat tersangka memukul dan mencubit korban, lihat bekas-bekas luka lebam pada muka, perut dan tangan. Para tetangga pernah dengar teriakan tersangka, suara gaduh, dan tangisan korban di TKP,” ujarnya.
 
Sementara tersangka Desi, sering pingsan saat diperiksa di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Tangerang.  Karena kondisinya masih labil, pemeriksaan dihentikan dan dibawa ke RS Harapan Mulia untuk mendapat perawatan, Sabtu (16/3).
“Tersangka sempat diinfus karena kekurangan cairan. Dia kembali di periksa Minggu (17/3), pukul 13.00 WIB,” terang Shinto.
 
Menurut Shinto, tersangka teranca Pasal 44 ayat 3 UU KDRT dan Pasal 80 ayat 3 UU Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara.(RAZ)
 
PROPERTI
Paramount Land Optimistis Hudson Square Bakal Jadi Pusat Gaya Hidup dan Bisnis Baru di Gading Serpong Tangerang

Paramount Land Optimistis Hudson Square Bakal Jadi Pusat Gaya Hidup dan Bisnis Baru di Gading Serpong Tangerang

Jumat, 24 Oktober 2025 | 18:44

Paramount Land memulai pembangunan kawasan terbaru bertajuk, Hudson Square @ Manhattan District, yang berlokasi di Paramount Gading Serpong, melalui seremoni peletakan batu pertama digelar pada Jumat, 24 Oktober 2025.

KAB. TANGERANG
Atasi Banjir di Cisoka Indah Regency, Bupati Tangerang Janji Bangun Tandon Tahun Depan

Atasi Banjir di Cisoka Indah Regency, Bupati Tangerang Janji Bangun Tandon Tahun Depan

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 19:31

Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menjanjikan pembangunan tandon air di Perumahan Cisoka Indah Regency, Kabupaten Tangerang, melalui anggaran APBD Tahun 2026, sebagai solusi permanen atas masalah banjir yang kerap melanda lokasi tersebut.

OPINI
Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Jumat, 24 Oktober 2025 | 19:11

Pendidikan adalah kunci utama dari kemajuan bangsa Indonesia. Dengan adanya pendidikan, sumber daya manusia yang ada di Indonesia akan lebih terbentuk dan berkualitas.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill