Connect With Us

Rampok Toko Elektronik di Cikupa Ditembak Mati

| Rabu, 10 April 2013 | 16:29

mobil pelaku yang diamankan polisi. (tangerangnews / rangga)

 

TANGERANG
-Petugas Polsek Cikupa Kabupaten Tangerang mengandaskan perlawanan perampok yang hendak melawan ketika akan ditangkap.

Dua orang perampok dari empat pelaku, yang  berinisial ER, 28, dan AR, 28, ditembak mati. Sementara dua tersangka lainnya FE,27, dan HZM ,25, tak berkutik dan berhasil dibekuk ketika melihat kedua temannya yang melawan ditembak.

Kapolsek Cikupa Kompol Bresman Daniel Simanjuntak mengatakan, penyergapan berawal dari kecurigaan petugas terhadap satu mobil Xenia hitam dengan nopol B-1917-NF yang terparkir di depan toko LG di Jalan Raya Serang Kilometer 16,5 sekitar pukul 04.00 WIB, Rabu (10/4).

“Setelah diamati, ternyata penumpangnya sedang melakukan aksi pembobolan took. Selanjutnya kami melakukan penyergapan. Namun,  para pelaku yang sudah ada dalam mobil langsung melarikan diri diikuti rekannya yang lain,” ujar kapolsek, Rabu (10/4).

Bahkan, keempat tersangka sempat melawan petugas,  dengan cara menabrak anggota Buser bernama Aiptu Ngadiyu yang mengendarai motor. Sehingga dia mengalami luka lecet pada lengan dan kaki, serta motornya ringsek akibat tabrakan itu.

“Karena situsi terdesak, anggota berusaha menangkap pelaku dengan melepaskan tembakan peringatan. Namun,  pelaku tidak menyerah. Terpaksa kami memberikan tembakan tegas terhadap tersangka ER  dan AR. Akhirnya, tersangka ER tewas di tempat, sementara AR kondisinya kritis dan meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit,” tegas Kapolsek.

Menurut Kapolsek, empat tersangka merupakan kelompok Lampung yang memang  sudah sering melakukan aksinya di wilayah Kabupaten Tangerang.
 
Mereka kerap beraksi malam hari saat melihat kondisi pertokoan sedang sepi. Modus yang digunakan adalah masuk merusak pintu gembok toko. "Dalam aksinya pelaku menggunakan sajam untuk mengancam korban," tukasnya.

Dari tangan pelaku, barang bukti yang berhasil diamankan petugas yakni satu unit mobil Xenia Hitam dengan nomor polisi palsu B-1917-NF yang sebenarnya nomor polisi aslinya B-1718-IN. Bahkan ditemukan juga, enam buah linggis, serta  satu golok, empat  kunci letter L, dua gembok, lima LCD LG dan satu DVD merek LG yang sudah berhasil mereka curi. (RAZ)
 
 
 
BISNIS
Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Pikat Korea Selatan, ROKA Collection Cetak Omzet Ratusan Juta di Seoul Design Festival 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 21:03

-Produk kriya rotan asal Indonesia kembali membuktikan kualitasnya di panggung internasional. Brand lokal ROKA Collection sukses mencuri perhatian dalam ajang bergengsi Seoul Design Festival 2025 yang berlangsung pada 12–16 November 2025 di Seoul

TEKNO
Abadikan Liburan Bak Fotografer Profesional, vivo V60 Series Hadirkan Teknologi Kamera ZEISS dan AI

Abadikan Liburan Bak Fotografer Profesional, vivo V60 Series Hadirkan Teknologi Kamera ZEISS dan AI

Jumat, 26 Desember 2025 | 17:59

vivo Indonesia resmi menghadirkan vivo V60 Series, sebuah generasi baru smartphone yang dirancang khusus sebagai "holiday kit" terbaik, untuk mengabadikan momen liburan dengan lebih jernih, kreatif, dan bermakna.

KOTA TANGERANG
10 Pos Pantau Disiagakan di Tangerang, Hadang Truk Tambang Nekat Melintas saat Nataru

10 Pos Pantau Disiagakan di Tangerang, Hadang Truk Tambang Nekat Melintas saat Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:19

Demi menjamin kenyamanan masyarakat yang merayakan momen Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Polres Metro Tangerang Kota resmi memperketat pengawasan jalur darat.

NASIONAL
Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Dilarang Impor, Mulai April 2026 SPBU Swasta Wajib Beli Solar dari Pertamina 

Jumat, 26 Desember 2025 | 09:02

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membatasi impor bahan bakar minyak jenis solar bagi SPBU swasta hanya berlaku hingga Maret 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill