Connect With Us

Pendukung Arief-Sachrudin Nilai Wahidin Mau Bangun Dinasti

| Kamis, 25 Juli 2013 | 20:05

Massa Arief-Sachrudin demo KPU Kota Tangerang ( / )

Reporter : Rangga A Zuliansyah 
 
TANGERANG-Sebelum KPU Kota Tangerang mengumumkan penetapan calon, rupanya pendukung dari Arief R Wismansyah-Sachrudin sudah mendapat informasi, bahwa pasangan tersebut tak lolos.

Ribuan pendukungnya pun kemudian melakukan aksi  di KPU Kota Tangerang.  Bahkan, aksi tersebut  berlangsung ricuh pada Kamis (25/7). Satu anggota polisi terluka diduga terkena selongsong peluru gas air mata.
 
Hal itu terjadi saat massa pendukung Arief-Sachrudin protes lantaran pasangan tersebut tidak diloloskan sebagai calon walikota. Mereka pun mendorong pintu pagar KPU Kota Tangerang hingga hampir roboh.
 
Saat aksi saling dorong terjadi antara pendemo dan polisi. Tiba-tiba saja terdengar letusan senjata api. Lalu salah satu anggota Sabara Bribka Yan Widi jatuh karena bagian kepala belakangnya terluka dan mengeluarkan banyak darah.
 
Diduga korban terkena selongsong peluru gas air mata yang ditembakkan salah satu polisi. Korban langsung diangkut oleh rekannya ke rumah sakit dengan menggunakan mobil polisi.
 
Para pendemo mengatakan bahwa hal itu dilakukan polisi, bukan massa aksi. "Polisi itu, polisi yang tembak!" ujar salah satu pendemo.
 
Dalam demo tersebut, mereka memprotes tidak lolosnya pasangan Arief-Sachrudin karena belum mendapat izin surat pengunduran diri dari wali kota dari jabatan camat Pinang, padahal saat verifikasi administrasi mereka dinyatakan memenuhi syarat oleh KPU.
 
"PNS tidak perlu meminta izin atasan. Seperti yang terjadi saat pilkada wali kota Pematangsiantar pada tahun 2010 lalu. Pasangan bakal calon Koni Ismail-Julman Sitorus tetap lolos karena Bawaslu menilai persyaratan izin bagi PNS melanggar konstitusi," kata Koordinator aksi Arsani.
 
Dia menuding ada intervensi dari Wali Kota Wahidin Halim kepada KPU Kota Tangerang sehingga tidak meloloskan Arief-Sachrudin karena bersaing dengan Abdul Syukur, adik kandung Wahidin. "Pasti Wahidin Halim mau membangun dinasti. Ini permainannya," tukasnya.(RAZ)
 
 
HIBURAN
Produk Saramonic, Fitur Terbaru dan Ragam Serinya

Produk Saramonic, Fitur Terbaru dan Ragam Serinya

Sabtu, 12 Juli 2025 | 11:41

Dalam era digital saat ini, kebutuhan akan perangkat audio berkualitas tinggi semakin meningkat, terutama di kalangan content creator, videografer, dan podcaster

PROPERTI
Summarecon Bangun Hotel 18 Lantai Terintegrasi dengan SMS Tangerang

Summarecon Bangun Hotel 18 Lantai Terintegrasi dengan SMS Tangerang

Selasa, 15 Juli 2025 | 22:42

PT Summarecon Agung Tbk membangun hotel terbarunya, Harris Hotel & Convention Serpong untuk melengkapi pengembangan kota terpadu Summarecon Serpong, Tangerang.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

OPINI
Budaya Korupsi di Tengah Efisiensi Anggaran

Budaya Korupsi di Tengah Efisiensi Anggaran

Kamis, 17 Juli 2025 | 16:59

Korupsi lagi, korupsi lagi. Seolah menjadi hobi dan budaya, korupsi terus saja dipelihara di negeri tercinta. Negara subur nan kaya menjadi sia-sia karena ulah penguasa dan aparat negara.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill