Connect With Us

Atasi Kemacetan, Tangerang Gagas LRT

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 22 September 2014 | 18:16

Arief R Wismansyah (ARW) (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

 
TANGERANG-Guna mengatasi Kemacetan di jalan yang menghubungkan Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Tangerang Selatan, pemerintah daerah setempat mewacanakan transportasi masal Light Rail Transit (LRT) atau kereta api ringan.
 
“Kita coba menggandeng Tangsel dan Kabupaten Tangerang untuk membangun LRT, selain untuk mengurangi kemacetan juga menghubungkan tiga daerah. Contohnya seperti di wilayah Alam Sutera, ada sebagian Kota Tangerang sebagian Tangsel, nanti tinggal disambungin aja,” kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah, Senin (22/9).
 
Menurut Arief, ada beberapa investor yang telah menawarkan pembangunan LRT, diantaranya dari China, Kuala Lumpur dan PT Jakarta Monorail. Mereka telah membuat kajian rutenya mulai dari Summarecon, Alam Sutera, Tangcity, Mall bale Kota hingga Poris.
 
“Sudah ditentukan titik-titik pemberhentiannya. Tapi saya mau jalurnya sampai ke Perum. Jadi aksesnya ke kecamatan Cibodas, Karawaci, Cipondoh, Karang Tegah, Ciledug, Pinang sampai ke Larangan,” ujarnya.
 
Namun untuk infastruktunya, Arief belum mengetahui secara pasti, apakah akan menggunakan median jalan atau median tepi sungai. Selain itu juga Dinas Perhubungan sedang membahas aturannya, nanti perjanjiannya berupa be to be atau public private partnership. “Yang penting ketentuannya harus aman dan nyaman bagi masyarakat untuk memperoleh fasilitas transportasi masal,” jelas Arief.
 
Menurut Arief, program tersebut sebenarnya sudah lama direncanakan sejak tahun 2011, namun tidak berjalan. Hal itu terkendala adanya Perpres dimana untuk pembangunan kereta di Jabodetabek ke Bandara harus melalui operator PT KAI. Sementara KAI sedang fokus pembangunan double track di Jawa dan Bandara.
 
“Itu kan programnya nasional, sedangkan LTR ini program sendiri. Program ini Tangsel punya, Kabupaten  Tangerang juga punya. Jadi kita bikin masing-masing, tapi nanti terinegrasi,” jelasnya,
 
 
 
TagsLRT
WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

BANTEN
Penyaluran Program Sekolah Gratis Banten Tahap II Ditargetkan Rampung Akhir September 2025

Penyaluran Program Sekolah Gratis Banten Tahap II Ditargetkan Rampung Akhir September 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:07

Gubernur Banten Andra Soni memastikan percepatan penyaluran Program Sekolah Gratis untuk tahap kedua yang ditarget akan rampung pada akhir September 2025.

KOTA TANGERANG
Hari Perhubungan Nasional, Naik Bus Tayo dan Si Benteng di Tangerang Gratis

Hari Perhubungan Nasional, Naik Bus Tayo dan Si Benteng di Tangerang Gratis

Selasa, 16 September 2025 | 18:36

Ada kabar gembira untuk seluruh masyarakat, dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harbunas).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill