Connect With Us

Indagkop Kota Tangerang Bina UMK Untuk Hadapi MEA

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 2 Desember 2014 | 19:10

Indakop Kota Tangerang Bina UMK Untuk Hadapi MEA (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

TANGERANG-Menyongsong era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Indagkop) Kota Tangerang terus berupaya memberdayakan sejumlah UKM di Kota Tangerang agar mampu bersaing.
 
Kepala Dinas Indagkop Kota Tangerang H Sayuti mengatakan, sejumlah fokus pembangunan pada bidang perindustrian, perdagangan maupun koperasi di Kota Tangerang dipersiapkan untuk menyongsong era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2015 mendatang.
 
"Beberapa di antaranya melalui berbagai kegiatan pembinaan sosialisasi dalam berbagai bidang serta pengikutsertaan para UKM-UKM dalam sejumlah event-event pameran baik skala regional, nasional maupun internasional," katanya.
 
Sementara Kabid Koperasi dan UKM Dinas Indagkop Kota Tangerang HM Juweni menambahkan bahwa salah satu bentuk pembinaan yang dikembangkan adalah kemitraan dengan sejumlah pengusaha ritel besar seperti Carrefour dan Lotte Mart.
 
"Beberapa yang sudah berjalan adalah disediakannya gerai khusus untuk UKM Kota Tangerang seperti produk kerupuk bangka dan kue-kue brownies dan sebagainya," katanya.
 
Bentuk kerjasama yang dilakukan adalah Dinas Indagkop memfasilitasi UKM kepada ritel itu. Di mana ritel memiliki sejumlah standar bagi produk yang akan dijualnya sementara para UKM berusaha memenuhinya, misalnya dari kemasan dan kontinuitas produksi.
 
"Selanjutnya diterbitkan semacam surat rekomendasi dari Dinas Indagkop kepada para ritel itu yang menjamin bahwa produk UKM tersebut telah memenuhi standar," tambah Juweni.
 
Model kerjasama ini diyakini dapat memacu para UKM untuk terus meningkatkan kualitas produksinya dan tentunya juga menguntungkan karena bergabung dengan ritel besar. Selain itu juga ada pembinaan dalam bentuk fasilitasi agar para UKM dapat bankable. "Agar mereka memiliki akses permodalan melalui perbankan," kata Juweni.
 
Kedepan, kata Juweni, Indakop berencana mengedepankan basis teknologi informasi sebagai alat pengembangan usaha bagi koperasi dan UKM. "Sesuai dengan tuntutan jaman dan menghadapi MEA 2015, kebutuhan IT menjadi sangat penting," pungkasnya. (ADV)
 
 
 
 
 
 
WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill