Connect With Us

Multiguna akan Diintegrasikan dengan BPJS

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 5 Januari 2015 | 19:18

Anggota DPR RI dari Komisi IX, Ali Taher mengadakan reses dengan Wali Kota Tangerang Arief R Wismanyah di kantor pemerintahan setempat, Senin (5/1). (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)

TANGERANG-Anggota DPR RI dari Komisi IX, Ali Taher mengatakan program multiguna di Kota Tangerang akan terintegrasi dengan BPJS Kesehatan maupun Ketenagakerjaan sesuai dengan UU yang ada mulai 2016.
 
“Jadi secara bertahap akan diintegrasikan ke dalam program BPJS. Integrasi ini agar BPJS menyentuh sampai ke masyarakat yang paling bawah,” katanya usai reses dengan Wali Kota Tangerang Arief R Wismanyah di kantor pemerintahan setempat, Senin (5/1).
 
 
Dengan adanya integrasi tersebut, kata Ali, sekitar 400 ribu tenaga kerja dari 2600 indusri di Kota Tangerang akan mendapat perhatian disamping bidang kesehatan. “Begitu pun dengan 600 warga dari total 1,7 juta penduduk kota Tangerang yang sudah tercover Multiguna akan mendapat pelayanan yanga ada di BPJS,” jelasnya.
 
Untuk mempersiapkan integrasi program tersebut, dirinya meminta kepada Pemkot Tangerang untuk terus meningkatkan SDM dan alat kesehatan lainnya, sehingga tidak terjadi penolakan pasien akibat kamar yang terbatas.
 
“Rencananya kan Pemkot mau mengembangkan puskesmas rawat inap yang beroperasi 24 jam dari dua puskesmas yang saat ini telah berjalan. Begitu juga dengan penambahan tempat tidur di RSUD yang saat ini 140 tempat tidur menjadi 300 tempat tidur. Kita harapkan adanya percepatan, sehingga 2016 sudah siap,” tukasnya.
 
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan rencana Multiguna yang merupakan Jamkesda untuk masuk dalam BPJS. Maka itu, Pemkot Tangerang akan melakukan MoU dengan BPJS terkait pendataan warga yang sudah menjadi maupun belum sebagai peserta BPJS.
 
Diakuinya sebanyak 28 rumah sakit yang ada di Kota Tangerang dinilai belum ideal untuk bisa memenuhi kebutuhan tempat tidur bagi pasien BPJS. Berdasarkan rasio BPJS, setiap 10 ribu orang harus bisa dicover 1 rumah sakit. Artinya Kota Tangerang butuh 170 rumah sakit. “Sedangkan puskesmas baru ada 32 dimana idealnya 50. Jadi masih sangat kurang,” tukasnya.
 
PROPERTI
Sinar Mas Land Hadirkan Hunian Bergaya Modern Colonial, Cek Harganya

Sinar Mas Land Hadirkan Hunian Bergaya Modern Colonial, Cek Harganya

Minggu, 15 Juni 2025 | 16:35

Sinar Mas Land hadirkan Klaster Averon di Kota Wisata Cibubur, Jakarta, sebagai pilihan hunian terbaru dengan gaya arsitektur modern colonial.

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

KAB. TANGERANG
Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Senin, 16 Juni 2025 | 16:41

Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, memaparkan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Tangerang selama tiga bulan pertama menjabat bersama Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill