Connect With Us

Pendemo Panwaslu Kota Tangerang ancam membawa massa lebih banyak

Ray | Sabtu, 25 Februari 2017 | 19:00

Massa pendemo Panwaslu Kota Tangerang ancam akan membawa lebih banyak massa. Tujuan para pendemo yang mengatasnamakan gerakan pemuda Tangerang (GPT) itu agar Panwaslu tidak memihak kepada salah satu pasangan calon dalam Pilgub Banten. (@tangerangnews 2017 / Mohamad Romli)

TANGERANGNews.com-Massa pendemo Panwaslu Kota Tangerang ancam akan membawa lebih banyak massa. Tujuan para pendemo yang mengatasnamakan gerakan pemuda Tangerang (GPT) itu agar Panwaslu tidak memihak kepada salah satu pasangan calon dalam Pilgub Banten.


"Kami akan membawa massa lebih banyak. Kami ingin semua fair, tidak ada keberpihakan dari Panwaslu," ujar Usup Supandi, koordinator aksi, Sabtu (25/2/2017).


Ada setidaknya tiga tuntutan yang harusnya dia sampaikan kepada Panwaslu Kota Tangerang. Pertama, kata Usup, seharusnya PSU dilakukan di seluruh Kota Tangerang. Kedua, usut adanya kelebihan surat suara di Larangan.


Ketiga,  adanya Ade Rossi istri Andika Hamzurmy menggunakan Himpaudi (Perhimpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini) untuk berkampanye di massa tenang saat berada di Pakuhaji, Kabupaten Tangerang pada 10 Februari 2017 lalu. Hal yang sama dilakukan Ade Rossi di Kabupaten Serang. Padahal Himpaudi mendapat dana hibah.   


Dia juga menuturkan, di Teluknaga Kabupaten Tangerang, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa (Apdesi) Surta Wijaya juga tidak diperiksa.


“Padahal keterlibatannya pada kecurangan di 15 TPS tersebut sudah jelas. Bagaimana pun ini termasuk TSM karena melibatkan perangkat desa,” tutur Usup.


Kasus di Cisauk Kabupaten Tangerang juga, seharusnya petugas Panwaslu tidak menyerah ketika pelakunya melarikan diri.


“Kenapa enggak diperiksa itu Andika yang sudah jelas-jelas ada di dalam foto. Kami akan membawa massa lebih banyak lagi jika tidak ada tindak lanjut dari tuntutan kami, sampaikan itu," tuturnya.


Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKBP Arlon Sitinjak mengatakan, semua tuntutan itu sudah disampaikan dalam BAP pihaknya. "Sudah kami tuangkan dalam BAP," tuturnya.

NASIONAL
Jelang Nataru 2026, Korlantas Polri Susun Skenario Amankan Tol, Arteri dan Tempat Ibadah

Jelang Nataru 2026, Korlantas Polri Susun Skenario Amankan Tol, Arteri dan Tempat Ibadah

Rabu, 12 November 2025 | 16:08

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah menyiapkan skenario matang untuk Operasi Lilin 2025, sebagai upaya pengamanan dan pelayanan menyambut Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

TEKNO
Telkomsel-UNPAM Kolaborasi Digital, Hadirkan Kartu Khusus Mahasiswa dengan Kuota Super Murah

Telkomsel-UNPAM Kolaborasi Digital, Hadirkan Kartu Khusus Mahasiswa dengan Kuota Super Murah

Senin, 10 November 2025 | 20:38

Telkomsel secara resmi menjalin kemitraan strategis dengan Universitas Pamulang (UNPAM) melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang bertujuan untuk mengakselerasi transformasi digital di lingkungan kampus.

AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill