Connect With Us

DKI Setuju Bangun Elevated Busway Sampai Ciledug

Rangga Agung Zuliansyah | Kamis, 11 Mei 2017 | 10:00

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah bersama dengan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Direktur Transjakarta saat rapat di Kantor Kecamatan Ciledug, Rabu (10/5/2017). (@TangerangNews2017 / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akhirnya menyutujui usulan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk melanjutkan pembangunan elevated busway sampai daerah Ciledug.

Hal tersebut terungkap dari hasil rapat antara Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah bersama dengan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Direktur Transjakarta di Kantor Kecamatan Ciledug, Rabu (10/5/2017).

"Pemkot Tangerang mendorong adanya PKS (Perjanjian Kerjasama), karena MOU-nya kan sudah ada, tinggal PKS-nya saja agar kegiatan ini bisa dilanjutkan sampai ke wilayah Ciledug, bahkan ada wacana kita bahas kita lanjutkan sampai Graha Raya dan Alam Sutera, serta Poris. Namun kita selesaikan dulu koridor 13 Blok M sampai Ciledug,"  jelas Arief.

Arief juga menambahkan bahwa ini merupakan langkah penting terhadap pengembangan integrasi transportasi di wilayah Jabodetabek, khususnya Kota Tangerang.

"Pembicaraan ini sebenarnya sudah cukup lama dilakukan, dan Pemkot Tangerang sendiri dengan dukungan DKI sudah mempersiapkan dokumen pendukungnya bahkan DED," terangnya.

Dengan kesepakatan tersebut, Wali Kota berharap mobilitas masyarakat Kota Tangerang yang menuju DKI ataupun sebaliknya bisa lebih lancar.

"Menata trasportasi menjadi keniscayaan bagi kami. Mudah-mudahan investasi transportasi bisa memberikan return pelayanan bagi masyarakat," ucapnya.

Senada dengan Wali Kota, pihak Transjakarta yang diwakili langsung oleh Direktur Utamanya Budi Kaliwono menyampaikan bahwa pengembangan jalur transjakarta sangat memungkinkan untuk diperpanjang sampai daerah permukiman lain sebagaimana diusulkan oleh Wali Kota 

"Ini sebenarnya bukan selesai di sini. Kami senang hari ini bisa ketemu pak Wali dan beliau punya konsep soal transportasi di wilayah beliau dan ini seiring dengan berjalannya waktu bisa diintegrasikan dengan konsep Transjakarta," paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Saeful Rohman yang juga hadir menyampaikan bahwa, sambil menunggu pembangunan jalur elevated busway sampai wilayah Ciledug, untuk sementara pihak Dinas Perhubungan Kota Tangerang akan melakukan rekayasa lalu lintas di Puri Beta 1 dan 2 untuk mengakomodir bus transjakarta yang memutar balik.

"Nanti akan dibuat satu jalur dari arah Jakarta dan juga Ciledug, semacam looping begitu, masuk ke Perumahan Puri Beta 2 kemudian memutar balik masuk lagi ke Puri Beta 1," paparnya.

Nantinya, akan dibangun dua halte di perumahan tersebut. Sementara terkait pembangunannya itu jadi tanggungjawab pihak Transjakarta dan pengembang.

HIBURAN
Ridwan Kamil Digugat Cerai Istri, Sidang Digelar Pekan Ini

Ridwan Kamil Digugat Cerai Istri, Sidang Digelar Pekan Ini

Senin, 15 Desember 2025 | 14:29

Kabar mengejutkan datang dari anggota DPR RI Atalia Praratya. Perempuan yang dikenal publik dengan sapaan Bu Cinta tersebut dikabarkan mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya, Ridwan Kamil.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

KOTA TANGERANG
Bangga, Atlet Kota Tangerang Sumbang Medali Emas untuk Indonesia di SEA Games Thailand 2025

Bangga, Atlet Kota Tangerang Sumbang Medali Emas untuk Indonesia di SEA Games Thailand 2025

Senin, 15 Desember 2025 | 14:46

Atlet asal Kota Tangerang menunjukkan tajinya dalam ajang SEA Games Thailand 2025. Hingga pertengahan pelaksanaan ajang bergengsi tersebut, atlet asal Kota Tangerang berhasil menyumbangkan dua medali emas

KAB. TANGERANG
BP Taskin Pantau Dampak Kemiskinan Akibat Bencana di Sumatera

BP Taskin Pantau Dampak Kemiskinan Akibat Bencana di Sumatera

Senin, 15 Desember 2025 | 22:01

Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) mulai mEngawasi dan menghitung dampak kemiskinan yang disebabkan bencana banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill